Jembrana, dewatanews.com - Komitmen menjaga keharmonisan dan keamanan masyarakat, Polres Jembrana kembali melaksanakan program Jumat Curhat. Kali ini pelaksanaan Jumat Curhat dilaksanakan bersama Majelis Desa Adat (MDA) Kabupaten Jembrana, Jumat (11/7), di Kantor MDA Jembrana, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana.
Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati disela-sela kegiatan menjelaskan bahwa program Jumat Curhat yang dilaksanakan kali ini merupakan langkah Polres Jembrana untuk mempererat sinergi dengan unsur adat guna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat. Disamping itu juga, ia berharap agar kordinasi yang sudah terjalin baik antara Polres dan MDA Jembrana semakin erat terutama dalam pengamanan kegiatan-kegiatan berbasis adat di wilayah Jembrana.
"Polres Jembrana ingin memperkuat sinergi dan membangun komunikasi yang solid dengan tokoh-tokoh adat dalam menjaga kamtibmas. Kedepannya kami juga berharap agar koordinasi dapat lebih ditingkatkan terutama menjelang hari raya Nyepi dan Idul fitri yang waktunya berdekatan," ucap AKBP Kadek Citra Dewi.
Sementara, Nengah Subagia selaku Ketua MDA Jembrana menyampaikan apresiasinya atas inisiatif Kapolres Jembrana turun langsung menyerap aspirasi dan mempererat silaturahmi dengan lembaga adat.
"Kami dalam hal ini sangat mendukung Polres Jembrana dalam menjaga keamanan wilayah serta terus berupaya membangun kerukunan dan keterlibatan pecalang dalam menjaga tradisi dan adat melalui program Sipanduberadat," ujar Subagia.
Disisi lain, Petengen Madya MDA Jembrana I Gusti Ngurah Komang Sukatama menyoroti pentingnya pelatihan untuk pecalang khususnya dalam pengamanan lalu lintas saat kegiatan upacara adat.
"Kami meminta dukungan dari jajaran Polres Jembrana agar memberikan pelatihan teknis kepada pecalang agar dapat lebih optimal dalam pengamanan kegiatan adat dilapangan," terangnya.

No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com