Pergelaran Tari Kolosal SMKN 1 Kasihan, Yogyakarta Suguhkan Kreativitas Seni Kolaborasi Sang Arjuna Memayu Bawono di PKB

Denpasar, dewatanews.com - Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, I Gede Arya Sugiartha menyaksikan Rekasadana (Pergelaran) Tari Kolosal, SMK Negeri 1 Kasihan, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta di Pesta Kesenian Bali ke XLVII Tahun 2025 pada, Sabtu (Saniscara Pon, Matal) 5 Juli 2025 malam.

Pergelaran Tari Kolosal, SMK Negeri 1 Kasihan, Kabupaten Bantul di Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Provinsi Bali tidak saja dihadiri masyarakat Bali, namun wisatawan mancanegara juga ikut menyaksikan kreativitas seni tari kolosal yang dibawakan oleh SMK Negeri pemilik Jurusan Tari, Jurusan Kerawitan, Jurusan Pedalangan, dan Jurusan Teater di Yogyakarta ini.

Dengan menembang Gending Kembang dan Lagu Gotong Royong yang diiringi alunan suara gamelan khas Jawa, SMK Negeri 1 Kasihan bersama para senimannya menampilkan seni kolaborasi yang berjudul Sang Arjuna Memayu Bawono.

Karya Sang Arjuna Memayu Bawono dalam tampilannya menggali sisi humanis Arjuna sebagai sosok kesatria pencari ilmu yang tekun dan berjuang dengan berpegang teguh pada Dharma.

Agus Suranto S.Pd., M.Sn selaku penanggungjawab pergelaran Tari Kolosal, SMK Negeri 1 Kasihan menceritakan seni kolaborasi Sang Arjuna Memayu Bawono ini menceritakan perjalanan hidup Sang Arjuna dalam pencarian jati diri dan pencerahan. Berawal dari didikan Bhagawan Drona, Arjuna diceritakan sedang menempa diri menjadi seorang kesatria, seiring perjalanan hidupnya, Arjuna terus mengasah kemampuan dan pengetahuan. Perjalanan Arjuna juga diwarnai dengan berbagai laku dan pertapaan yang membawanya pada pencerahan spiritual. Ia berguru pada Rsi, Dewa, bahkan pada semua makhluk yang ada di alam semesta, Arjuna pun dicintai para Dewa, hingga ia menerima wejangan suci dari Prabu Kresna ditengah medan Kurusetra.

Tampil selama dua jam di Panggung Terbuka Ardha Candra dan sempat diguyur hujan rintik - rintik, para seniman SMK Negeri 1 Kasihan diakhir performanya tetap memberikan kreativitas seni yang berkualitas serta mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Bali yang telah memberikan kesempatan untuk ikut serta di Pesta Kesenian Bali Tahun 2025.