Polres Jembrana Gunakan Pendekatan Humanis pada Pelanggar Pengendara Lalu Lintas - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

2/14/25

Polres Jembrana Gunakan Pendekatan Humanis pada Pelanggar Pengendara Lalu Lintas


Jembrana, dewatanews.com - Dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Agung 2025, Satgas Gakkum Polres Jembrana menggelar operasi penertiban lalu lintas di beberapa titik rawan pelanggaran dan kecelakaan. Operasi tersebut dilakukan, Jumat (14/2), di Jalan Ngurah Rai dan Jalan Hasanudin, Kecamatan Jembrana. 

AKP Oktamawan Abrianto, selaku Kasatgas Gakkum Polres Jembrana menjelaskan, dalam operasi ini Satgas Gakkum fokus pada peneguran humanis serta melakukan teguran tertulis terhadap pengendara yang melanggar aturan lalu lintas. Upaya tersebut bertujuan untuk meningkatkan disiplin dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas, sekaligus menciptakan kondisi Kamtibcarlantas yang lebih kondusif.

"Melalui pendekatan yang humanis petugas tidak hanya menegur, tetapi juga memberikan edukasi kepada para pengendara. Dengan demikian, diharapkan pelanggaran lalu lintas dapat berkurang, dan angka kecelakaan juga bisa diturunkan. Penting bagi kami untuk menjaga keselamatan masyarakat di jalan raya," ungkapnya.

Lebih lanjut, AKP Abrianto mengatakan, dari pelaksanaan Operasi tersebut sejumlah pelanggaran berhasil terdeteksi kemudian selanjutnya diberikan teguran tertulis kepada para pelanggar. Dengan adanya tindakan humanis ini, diharapkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan berkendara semakin meningkat.

"Kami berharap pelaksanaan Operasi ini bisa menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di Jembrana, kemudian kami terus menghimbau pada masyarakat agar selalu mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama, dan tidak lupa untuk tetap menjaga ketertiban di jalan raya. pungkasnya.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com