Digelar Perdana, Arma Fest 2023 Akan Menjadi Ajang Pelestarian Budaya - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

12/4/23

Digelar Perdana, Arma Fest 2023 Akan Menjadi Ajang Pelestarian Budaya



Gianyar, dewatanews.com - Akhir tahun 2023 ini merupakan tahun perdana Arma Fest yang akan digelar di museum Arma Ubud, Gianyar, Bali. Event seni dan budaya akan digepar selama dua hari melibatkan seniman Lokal dan Kolaborasi seni Luar Bali. 

Sebagai ajang kreativitas dalam konteks pelestarian warisan budaya Bali yang adi luhung dan mesti di rawat hingga berkelanjutan. 

Museum sebagai gudang pelestarian budaya, memiliki peran, selain menjaga dalam dimensi yang lebih luas memiliki, menjaga, hingga menampilkan ke masyarakat luas, termasuk wisatawan dan para penggemar. 

Sebagai. gambara dalam acara Arma Fest 2023 ini, akan diawali dengan anak yang didalamnya ada workshop tentang seni dan budaya. 

Highlight utama dengan tujuan melestarikan warisan akan pamerkan esensi warisan budaya Bali maupun nasional untuk membangkitkan kreativitas sebagai platform bagi seniman tradisional kontemporer dan inovator untuk mendorong batas-batas mengeksplorasi dan mengungkapkan isi kreatifitas seniman. 

Pengunjung dapat menikmati dari berbagai macam koleksi seni yang memang dimiliki museum melalui pertunjukan langsung lomba karya maupun instalasi interaktif. 

Didalamnya juga akan mengundang peserta untuk terlibat dengan seniman dan praktisi budaya, memfasilitasi pertukaran ide dan wawasan yang dinamis. 

Disajikan tanggal 9 dan 10 Desember 2023, digelar di open Stage Arma Museum. mulai siang, dan baru akan open ceromoni pada pada sore hari. 

Pihak panita akan memberikan gratis untuk anak-anak hingga yang duduk di bangku SMP, sedangkan untuk biaya tiket masuk mulai dari Rp. 350.000 per orang untuk satu hari, dan Rp. 500.000 per orang, untuk dua hari, selama Festival di buka. 

Panitia membuka tiket secara offline maupun secara online dan kini juga sudah tersedia di platform sosial media termasuk sudah ada juga link link untuk pembiayaan tiket yang bisa diakses oleh semua pihak. 

Anak Agung Rai, Senin (4/12), mengegaskan implementasi ataupun aktualisasi dari Arma Fest 2023, untuk memberikan ruang kepada tokoh seni bisa mempertunjukkan hasil karyanya.

Berharap agenda ini bisa berkelanjutan dan menjadi agenda tahunan di Museum Arma, Ubud, Gianyar. "Kita akan agenkan berkelanjutan, konsisten dan total, litas untuk pelestarian seni kita", ungkapnya. 

Tokoh seni ini juga menambahkan setiap aksi dan gerakan juga akan ada peristiwa yang bisa mengandung manfaat atau faedah sebagai pelajaran yang memberi warna pada seni masing masing. Seniman Bali juga diharapkan tidak malu untuk tampil dan mempertunjukkan karya seni. (DN - Sty)

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com