"Jengah" Tak Lulus Test Polri, Pemuda Ini Pilih Mengabdi Lewat Seni - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

6/6/23

"Jengah" Tak Lulus Test Polri, Pemuda Ini Pilih Mengabdi Lewat Seni


Gianyar, dewatanews.com - Patut diacungi jempol, pemuda asal Buleleng I Gede Hendra Sujana (19), tak patah arang untuk mengabdikan diri untuk bangsa. Setelah sebelumnya sempat gagal ikut test menjadi anggota Polri, kini memutuskan untuk menekuni dunia seni. "Dulu pernah ikut test rekrutmen anggota Polri, tapi tak lulus", ungkap Gede.  

Gagal test inipun sempat membuatnya sedikit bingung dengan masa depannya, namun sang ayah I Gede Rediawan yang juga pelaku seni terus memberikan motivasi terutama terkait pengabdian untuk negara. "Mengabdi untuk negara tidak mesti menjadi pejabat negara, kita juga bisa wujudkan pengabdian lewat seni", pesannya. 

Motivasi ayahnya pun terbukti membuat semangat baru bagi Gede, untuk mengabdikan diri untuk negara lewat seni. Bahkan dalam tiga tahun kedepan, bersama teman temannya akan mewujudkan karya monumental berupa patung Bung Karno Raksasa rencana ukuran tinggi 17 meter dan lebar bentangan sayap Garuda 11,5 meter. "Ini ditarget selesai dalam waktu tiga tahun, dan saat ini baru tergarap 20 persen saja", jelasnya. 

Patung Bung Karno, tokoh nasional ini dibuatnya di showroom Sari Timbul, di Br. Pujung kaja, Sebatu, Tegallalang, Gianyar menggunakan bahan kayu jati pilihan dengan kwalitas super hingga diharapkan dapat bertahan hingga puluhan bahkan ratusan tahun. 

Jenis kayu jati ini juga didatangkan dari berbagai wilayah penghasil kayu jati berkwalitas. "Kami menggunakan kayu jati pilihan untuk mewujudkan hasil karya monumental berkwalitas", tambahnya 

Gede Hendra Sujana, kini juga menginspirasi teman temannya untuk bisa berkarya dan mengabdi dari berbagai bidang. 

Ada harapan semoga dengan karya ini memberikan motivasi buat generasi muda untuk selalu ingat perjuangan para pahlawan dan meningkatkan rasa cinta terhadap Bangsa. (DN - Sty)

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com