Zero Case, Kresna Budi Harap Bali Pengiriman Ternak Sapi ke Bali Dipermudah - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

12/21/22

Zero Case, Kresna Budi Harap Bali Pengiriman Ternak Sapi ke Bali Dipermudah



Denpasar, dewatanews.com - Sudah lama aktifitas pasar hewan ternak di Bali tutup, dan pengiriman sapi dihentikan karena adanya penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) membuat pedagang menangis bahkan terancam gulung tikar 

"Padahal saat ini diluar Bali, termasuk di Bali PMK sudah dinyatakan sudah tidak ada penyebaran penyakit lagi (zero case)," kata Ketua Asosiasi Pengiriman Sapi Bali Komang Mahendra Wistawan. Selasa (20/12) saat menemui Ketua Komisi II DPRD Bali I.G.K. Kresna Budi.

Sembari menyampaikan sekarang pemerintah memang sudah mengijinkan mengirim hewan ternak, namun harus melengkapi persyaratan yang sudah ditentukan pemerintah. 

"Seperti hal hewan ternak harus sudah divaksin, dan harus ada surat keterangan sehat serta persyaratan lainnya", jelasnya. 

Lanjutnya, untuk pengiriman hewan ternak Babi sendiri sudah berjalan dari beberapa bulan yang lalu, namun khusus pengiriman sapi saat ini masih terkendala oleh administrasi.

"Masalahnya sapi yang sudah divaksin saat itu tidak langsung dikeluarkan surat keterangan vaksin, dan tidak terdaftar diaplikasi. Ini yang menjadi kendala kami," imbuhnya. 

Ketua Komisi II DPRD Bali I.G.K. Kresna Budi saat ditemui Ketua Asosiasi Pengiriman Sapi Bali mengatan pihaknya akan terus mengawal terkait kasus tersebut.

"Bali sudah zero case, sudah seharusnya distribusi pengiriman hewan ternak berupa sapi dipermudah", tegas Krena Budi sembari meminta agar peraturan dan persyaratan tidak terkesan kaku.

Kresna Budi menambahkan, terkait Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) tentu meminta disetiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harusnya ada.

"Khususnya Dinas Pertanian dan Peternakan di Kabupaten/kota untuk mempermudah dan mempercepat pengurusan surat - surat administrasi. Jangan urusan surat administrasi malah tambah dipersulit," pungkasnya.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com