Jembrana, dewatanews.com - Kejaksaan Negeri (Kejari) Jembrana menggelar kegiatan yang bertajuk Jaksa Masuk Sekolah (JMS) guna kenalkan hukum bagi siswa.Kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) dilaksanakan di SMP Negeri 2 Melaya, pada Rabu (28/9). Kegiatan JMS ini merupakan upaya serta bertujuan untuk mengenalkan hukum bagi generasi muda bangsa.
Kegiatan ini diikuti oleh peserta dari para siswa-siswi dan guru disekolah tersebut.Sebagai narasumber pembimbing dalam kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) adalah Kasubsi ekonomi Keuangan dan pembangunan strategis Kejaksaan Negeri Jembrana, Chandra Andhika Nugraha.
Dalam kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) disampaikan materi terkait Kenakalan Remaja dan diakhir kegiatan diisi pula dengan sesi tanya jawab yang berkaitan dengan materi dalam kegiatan jaksa masuk sekolah (JMS)
Para siswa-siswi SMP Negeri 2 Melaya sangat berantusias mengikuti kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS),banyak diantara mereka berani untuk berinteraksi dengan mengajukan dan menjawab pertanyaan dari para pemateri kegiatan.
Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Jembrana, Wuryanto saat kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) dilaksanakan,Ia menyampaikan dan mengucapkan,"terima kasih atas kerja sama dari SMP Negeri 2 Melaya sehingga kegiatan dapat berjalan dengan baik dan diharapkan kegiatan ini dapat memberikan manfaat positif bagi para siswa dan siswi.
"Kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) diharapkan mampu menjauhkan siswa-siswi dari perbuatan yang dilarang oleh peraturan Perundang-Undangan sehingga nantinya dapat meminimalisir tindak pidana yang dilakukan oleh anak" ungkapnya.
"Ia menambahkan bahwa kedepannya kegiatan seperti ini bisa memberikan kesan positif dari institusi Kejaksaan RI di kalangan siswa-siswi" imbuhnya.
"Dalam kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) ke depannya mungkin disampaikan materi yang bervariasi dan lebih mengenalkan institusi Kejaksaan RI agar siswa menjadi lebih tertarik" tutupnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com