APHB Siap Bersinergi Untuk Kegiatan Agama, Pendidikan, Sosial dan Budaya

Badung, dewatanews.com - Perubahan kemajuan Bali dan khususnya kabupaten Badung sebagai daerah basis pariwisata  di Bali dengan berbagai dinamika terjadi ditengah kemajuan tersebut, tentunya sangat berkaitan secara langsung terhadap keberadaan  pemuda. Penguatan entitas jati diri dan Sradha Bhakti menjadi kunci agar pemuda Hindu di Badung bisa tetap mempertahankan budaya serta kearifan lokalnya.

Minggu (4/9), Pengurus Kabupaten Aliansi Pemuda Hindu Bali Badung menggelar Pelantikan ke II periode 2022-2025 dengan dirangkaikan Seminar Komunikasi Digital bertemakan “Peluang dan Tantangan Pemuda Badung” bertempat di Pusat Pemerintahan Kantor Bupati Badung, Ruangan Kriya Gosana. Menghadirkan Keynote Speaker Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa S.H yang dilanjutkan dengan Narasumber I dari Kementerian Agama Badung I Gusti Ketut Mudiana, S.Ag., M.Ag., Narasumber II dari Akademisi/aktivis Hindu I Nyoman Surpa Adisastra, S.H.H., M.Ag, dan Narasumber III dari Acarya Media Nusantara Dewi Yunairi, S.Fil., M.Ag,.

Ketua PK APHB Badung Gede Andi Suryatama, S.Pd., M.AP atau yang akrab disapa Andi Tama mengatakan setelah APHB Badung dilantik akan segera bersinergi dengan pihak terkait yang berkaitan dengan kegiatan-kegiatan agama, pendidikan, sosial dan budaya.

"Pertama kami akan segera Raker menentukan Progam dan setelah itu kami akan segera bergerak bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Badung, Kementerian Agama Badung, PHDI, dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) di wilayah Badung,” jelasnya.

Sementara Ketua Umum PP APHB, Gde Wikan Pradnya Dana, S.T., M.T mengharapkan melalui pembentukan dan pelantikan sayap APHB di kabupaten Badung periode 2022-2025 ini, dapat menjadi wadah peran keaktifan pemuda Hindu Badung untuk berbuat lebih banyak lagi, bagi kabupaten Badung. 

Lebih mendalam Wikan menyampaikan bahwa ini seperti dalam petikan kakawin Niti Sastra bait 10 wirama sardulawikridita. Terjemahannya seperti ini. 

"Singalah yang menjaga hutan itu, hutan jugalah yang menjaga singa itu selalu, bila singa dan hutan tidak rukun, sama–sama bertengkar maka akan mendekat pada kehancuran. Artinya PK APHB Badung harus siap bersinergi dengan pemerintah dan siapapun untuk sama-sama membangun SDM Hindu yang unggul, dari Kabupaten Badung untuk Pulau Dewata,” ungkapnya.

Sekretaris Pemerintah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa S.H sangat menyambut baik dibentuk dan dilantiknya APHB Kabupaten Badung.

"Saya berharap organisasi ini akan dapat berperan banyak bagi kemajuan pembangunan kepemudaan di Badung, Pemerintah Badung akan memberikan dukungan penuh untuk APHB dalam kegiatan-kegiatan positif pemuda Hindu untuk bersama bersinergi membangun Badung berbasis adat, tradisi, budaya, kearifan lokal agama Hindu," imbubnya.

Diakhir kegiatan, Andi Tama Ketua PK APHB Badung mengucapkan  terimakasih banyak kepada Pemerintah Badung atas segala fasilitas dan support yang diberikan, serta Ditjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI, Kementrian Agama Badung, PHDI Badung dan kepada pihak-pihak yang telah mensupport kegiatan pelantikan ini,tutupnya.