Wagub Cok Ace Harap Asrama Mahasiswa UNUD Bisa Dukung Kenyamanan Mahasiswa Belajar

Badung, dewatanews.com – Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) berkesempatan menghadiri acara “Ground Breaking Pembangunan Asrama Mahasiswa Universitas Udayana”, bertempat di lingkungan Kampus UNUD, Jimbaran, Badung, pada Selasa 22 Februari  2022.  

Dalam kesempatan yang turut juga dihadiri oleh Inspektur Jenderal Pendidikan dan Kebudayaan pada Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan teknologi Republik Indonesia Dr. Chatarina Muliana Girsang, SH, SE, MH, ia pun berharap pembangunan Asrama mahasiswa, gedung perkuliahan serta fasilitas lainnya ini nantinya harus dilaksanakan secara tepat mutu, tepat waktu dan tepat biaya sebagaimana persyaratan umum dan khusus yang tertuang dalam Surat Perjanjian Kerja, sehingga saat masa operasionalnya benar benar dapat memberikan keselamatan dan kenyamanan bagi seluruh pengguna sesuai fungsi pelayanan yang di bebankan.

Ia pun melanjutkan Universitas Udayana adalah lembaga pendidikan tinggi Tertua di Bali, yang telah berhasil mencetak sumberdaya manusia yang unggul, mandiri dan berbudaya, juga telah menjadi barometer keberhasilan yang sangat patut diperhitungkan dalam kancah Nasional. Untuk itu Pemerintah Provinsi Bali telah menjadikan Pendidikan sebagai salah satu Bidang Prioritas Pembangunan Bali dalam mewujudkan Visi “NANGUN SAT KERTHI LOKA BALI” melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana, menuju Bali Era Baru. 

Selain itu, tokoh Puri Ubud ini pun mengapresiasi langkah UNUD dan segenap civitas akademika karena telah berhasil melakukan perberdayaan atas aset “TIDUR” yang dimiliki. 

“Hal itu tentunya akan memberikan nilai tambah, bagi Universitas Udayana untuk mengembangkan kelembagaan dan sekaligus memberikan keringanan dan kenyamanan bagi mahasiswa dan orang tua yang menitipkan anaknya menempuh perkuliahan,” tandasnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Dr. Chatarina Muliana Girsang. Apalagi pembangunan Asrama Mahasiswa oleh UNUD kali ini menggunakan APBN Rp. 0. “Ini sebuah inovasi yang luar biasa, karena sudah bersama-sama mewujudkan efisiensi APBN, namun tetap bisa memberikan pelayanan terbaik untuk mahasiswa,” jelasnya. 

Ia juga berharap keberadaan asrama ini bisa menyatukan semua mahasiswa, menyatukan keberagaman mahasiswa yang dari daerah yang berbeda. “Pendidikan tidak bisa dilakukan oleh Kemenristek saja, namun butuh bantuan banyak pihak, terutama dari kalangan kampus,” tandasnya.

Sementara itu Rektor UNUD Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng.,IPU melaporkan jika Asrama Mahasiswa kali ini akan dilengkapi 6.000 kamar di atas lahan milik kampus seluas 4,5 hektar. Tujuan pembangunan asrama mahasiswa kali ini menurutnya untuk memberikan kenyamanan bagi mahasiswa selama masa perkuliahan, terutama mahasiswa yang datang dari luar pulau Bali. “Ini merupakan tanggung jawab moral kita, bagaimana anak-anak kita bisa nyaman selama perkuliahan, lulus tepat waktu serta bisa membanggakan orang tua, masyarakat dan bangsa. Karena hal tersebut juga sejalan dengan semangat Tri Dharma Perguruan Tinggi,” jelasnya.

Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Informasi Prof. Dr. I Putu Gede Adiatmika, M.Kes sebelumnya melaporkan bahwa pembangunan Asrama Mahasiswa ini yang diinisiasi oleh Rektor UNUD merupakan sebuah perwujudan visi misi Universitas Udayana menuju Universitas kelas dunia. Pembangunan asrama ini pun telah memikirkan berbagai aspek pertimbangan yang menyangkut mahasiswa, seperti kondisi finansial serta sosial mahasiswa. Pembangunan kali ini menggunakan sistem Hak Guna Serah, yang mana rekanan yang telah memenuhi syarat untuk melakukan pengerjaan adalah PT. Waskita Karya. 

“Dengan kata lain, bangunan asrama dikelola oleh PT. Waskita Karya selama 30 tahun, setelahnya akan diserahkan sepenuhnya kepada pihak UNUD,” jelasnya. 

Gedung asrama ini sudah harus selesai dan serah terima kunci tanggal 31 Agustus 2022, sehingga mahasiswa baru per September mendatang sudah bisa menempati.

Dalam kesempatan tersebut, Wagub Cok Ace, Inspektur Jederal Dr. Chatarina Muliana Girsang, Rektor UNUD Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, serta Wakapolda Bali Brigjen. Pol. Drs. I Ketut Suardana, M.Si, melakukan prosesi peletakan batu pertama untuk Bangunan Asrama Mahasiswa Universitas Udayana.