Pasca Gempa, Lanal Denpasar Laksanakan Operasi Tanggap Darurat di Bangli

 

Bangli, dewatanews.com - Kegiatan personel Pangkalan TNI AL (Lanal) Denpasar yang tergabung dalam satgas gabungan TNI/Polri dan Basarnas serta BPBD Kabupaten Bangli masih terus berlangsung. Aksi tanggap darurat tersebut dikerjakan oleh unsur satgas gabungan secara terus menerus dan saling berkoordinasi antar instansi dan satuan.

Personel gabungan TNI/Polri melaksanakan pembersihan di area tanah longsor di Desa Kedisan yang menutup akses jalan menuju dermaga Kedisan dan lokasi tanah longsor yang menutup jalan Desa Buahan menuju Desa Terunyan.

Kegiatan TNI AL Lanal Denpasar dalam rangka membantu penanggulangan bencana yaitu : Tim Kesehatan dari Balai Kesehatan (BK) Lanal Denpasar memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sekitar yang terdampak dari bencana gempa bumi dan tanah longsor.

Kegiatan lain yaitu penyerahan paket sembako dari Lanal Denpasar kepada warga masyarakat Desa Buahan sebanyak 30 paket yang diserahkan secara simbolis oleh Pasops Lanal Denpasar Mayor Laut (P) Ketut Pastika kepada perwakilan masyarakat yang diserahkan kepada Kepala Desa Buahan Bpk. I Wayan Suwardi dan beberapa warga masyarakat.

Sejumlah 12 personel Lanal Denpasar lainnya melaksanan pembersihan jalan desa dari sisa tanah longsor di Desa Abang Batudinding. Selanjutnya 5 personel Lanal Denpasar mengawaki Rubber Boat melaksanakan pengamanan rute dan inspeksi lokasi serta membantu mengevakuasi masyarakat yang terdampak bencana longsor serta memberikan bantuan sosial berupa sembako terhadap kepada masyarakat Desa Terunyan.

Menurut Danlanal Denpasar Kolonel Laut (P) I Komang Teguh Ardana, S.T., M.A.P.,  Aksi tanggap darurat tersebut adalah bentuk kepedulian TNI AL, Lanal Denpasar untuk membantu masyarakat yang tertimpa musibah bencana alam,  sehingga menuntut kewajiban kita selaku unsur kekuatan TNI untuk selalu siap siaga mengantisipasi bencana dengan menyiapkan sebaik mungkin personel dan material. Lanal Denpasar juga telah bekerja sama dengan Unsur TNI/Polri, BPBD Prov. Bali serta unsur terkait dalam rangka aksi penanggulangan bencana tersebut, ujar Danlanal.

"Selain itu kegiatan aksi tanggap darurat penanggulangan bencana ini merupakan salah satu tugas pokok dan salah satu bentuk implementasi pelaksanaan tugas TNI yang tercantum dalam UU nomor 34 tahun 2004 yang salah satunya yaitu Operasi Militer Selain Perang atau OMSP." tegasnya.