Tim Yustisi Denpasar Gelar Penegakan Prokes dan Penertiban Baliho Kadaluwarsa - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

10/21/20

Tim Yustisi Denpasar Gelar Penegakan Prokes dan Penertiban Baliho Kadaluwarsa

 

Denpasar, dewatanews.com - Tim Gabungan Yustisi Denpasar yang terdiri dari Satpol PP Kota Denpasar, Dishub, TNI, Polri bersama Tim Penegakan  Peraturan Daerah Kota Denpasar kembali gelar operasi penertiban disiplin dan penegakan Hukum Protokol Kesehatan. Kegiatan kali ini Rabu (21/10)  dilaksanakan di kawasan wilayah Desa Dangin Puri Kelod Kecamatan Denpasar Timur yakni seputaran simpang Jl Cok Tresna - Jl Kapten Japa).

Kasatpol PP Kota Denpasar Dewa Gede Anom Sayoga saat dihubungi  mengatakan, dalam kegiatan tersebut terjaring 10 orang, dari jumlah itu 6 orang tidak menggunakan masker dan 4 orang menggunakan tapi tidak benar . Sesuai Peraturan Gubenur, maka 6 orang yang tidak menggunakan masker langsung di denda sebesar Rp 100ribu. Dan 4 orang lagi yang menggunakan masker tapi tidak pada tempatnya hanya diberikan pembinaan. "Dengan sanksi itu  diharapan tidak akan ada yang melanggar lagi, agar penularan virus covid 19 bisa ditekan maupun diputus mata rantainya," jelas Sayoga.

Menurut Sayoga mulai dari Pergub diberlakukan, pihaknya telah melakukan penertiban secara berkelanjutan, namun sampai saat ini masih ada saja yang terjaring. Hal ini membuktikan kesadaran masyarakat menerapkan perlu ditingkatkan. Maka dari itu penertiban ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan. Sehingga masyarakat sadar, memahami dan mentaati protokol kesehatan itu.

Pada hari yang sama Sayoga mengaku pihaknya juga melaksanakan penertiban baliho dan banner kadaluwarsa di ruas jalan protokol di beberapa titik ruas Kota Denpasar. Meski dalam kondisi pandemi covid 19 Sayoga mengaku  estetika wajah kota harus tetap tertib aman dan nyaman tanpa kesemerawutan iklan baliho, banner  dan lain sebagainya.

Dalam massa pandemi covid 19 Sayoga berharap Kepada masyarakat harus taat pada protokol kesehatan dan selalu berprilaku hidup bersih. Sedangkan bagi para pihak yang ingin memasang baliho maupun banner baik yg bersifat komersi maupun non komersil Sayoga berharap agar memperhatikan zonasinya dimana boleh dan dimana tidak boleh karena dalam penertiban ini banyak ditemukan baliho yang di pasang di pohon perindag maupun di taman.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com