Ny. Selly Mantra Ajak IKM Produktif, dan Terus Berinovasi di Masa Pandemi

 

Denpasar, dewatanews.com - Pelatihan pembuatan Alat Pelindung Diri (APD) yang diaksanakan Pemerintah di Kota Denpasar telah berakhir pada Jumat (16/10). Penutupan pembuatan APD program dekonsentrasi kegiatan penumbuhan dan pengembangan Industri Kecil Menengah (PPIKMA) Provinsi Bali ditandai dengan penyerahan piagam kepada peserta dan penyerahan hasil karya APD perajin Denpasar kepada pihak rumah sakit. 

 

Penyerahan ini dialakukan secara simbolis Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Denpasar, Ny. I.A Selly Dharmawijaya Mantra, bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali, dan juga tampak hadir Kadis Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar, Ni Nyoman Sri Utari di Kwace Bali, Ubung Denpasar.

Ny. Selly Mantra menyampaikan selama pelatihan yang dilaksanakan di lima lokasi di Kota Denpasar, para IKM telah mengikuti berbagai panduan dalam pembuatan APD sesuai standar yang ada. Tentu kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Bali khusunya Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang telah melibatkan IKM di Kota Denpasar dalam pelatihan pembuatan APD. 

 

Menurut Ny. Selly Mantra ini sebagai pengalaman baru bagi IKM Denpasar serta kami mengajak IKM untuk terus produktif dan berinovasi. Terlebih saat ini pada masa pandemi secara tidak langsung mampu memacu para IKM terus meningkatkan inovasi produk. Seperti pada pembuatan masker, hingga saat ini pada fasilitasi pelatihan pembuatan APD. “Kami memiliki keyakinan bahwa masyarakat Bali memiliki kreatifitas yang tinggi dalam meningkatkan inovasi produk khususnya bagi para IKM yang ada,” ujar Ny. Selly Mantra.

Lebih lanjut menurut Ny. Selly hasil dari pelatihan APD IKM Denpasar telah memenuhi standar yang ada. Dengan hasil jaritan hingga hasil akhir sangat rapi, namun hal ini dapat terus dilakukan peningkatan inovasi bagi IKM.

Sementara salah satu IKM Denpasar, Herman Prayoga mengatakan pelatihan ini menjadi kesempatan yang sangat baik bagi kami seluruh IKM yang ada. Semua bahan yang disiapkan oleh Pemerintah Provinsi Bali telah kami jadikan APD sesuai dengan arahan dari instruktur yang ada. Semoga program ini dapat terus berlanjut serta kami dapat tetap produktif dan berinovasi.