Spanyol, dewatanews.com - Tim dan pebalap akan menjalani sesi tes ofisial di Sirkuit Jerez-Angel Nieto, Spanyol, pada Rabu sebagai ajang pemanasan jelang Grand Prix Spanyol, seri pembuka MotoGP akhir pekan nanti.
Kendati berlangsung hanya satu hari, tes di Jerez itu akan menjadi sangat penting bagi pebalap untuk aklimatisasi diri setelah terakhir kali menunggangi mesin MotoGP tahun ini di Qatar pada 24 Februari lalu.
Tim Moto2 dan Moto3 akan mendapat kesempatan terlebih dahulu sebelum kompetitor di kelas premier turun ke trek hari itu. Tes akan terdiri dari dua sesi, masing-masing selama 90 menit di tiap kelasnya, demikian laman resmi MotoGP.
Rabu akan menjadi kesempatan pertama bagi Andrea Dovizioso membalap lagi setelah mengalami patah tulang selangka dan dioperasi pasca kecelakaan balap motocross beberapa pekan lalu.
Ducati mengungkapkan, Selasa, bahwa setelah diperiksa oleh tim dokter MotoGP, Dovi dinyatakan fit untuk mengikuti balapan akhir pekan ini.
Sementara itu, Honda akan menguji kembali paket motor 2020 mereka setelah duet Marquez tak mendapati hasil yang memuaskan di sesi tes pramusim. Honda tampaknya menemukan terobosan dengan menggunakan paket aerodinamika tahun lalu ketimbang paket yang baru di hari terakhir tes Qatar.
Alex Marquez sekali lagi mendapat kesempatan untuk membiasakan diri dengan RC213V di tahun rookienya.
Sedangkan Yamaha dan Suzuki perlu kembali menegaskan kecepatan mereka seperti yang mereka tunjukkan di Malaysia dan Qatar jelang awal musim ini setelah berbulan-bulan terkurung karena pandemi.
Lalu ada KTM dan Aprilia yang menjalani lebih banyak tes ketimbang tim-tim lain jelang seri pembuka musim ini.
Red Bull KTM Factory Racing berada di sirkuit Red Bull Ring, Austria untuk sesi tes privat selama dua hari pada akhir Mei.
Sedangkan tim Red Bull KTM Tech 3 dan Aprilia Racing Team Gresini melakukan tes di Sirkuit Misano selama tiga hari bulan lalu.
Sirkuit Jerez sendiri akan menjadi tuan rumah dua balapan beruntun di dua pekan pertama kalender MotoGP 2020 pada 19 dan 26 Juli.
Kendati berlangsung hanya satu hari, tes di Jerez itu akan menjadi sangat penting bagi pebalap untuk aklimatisasi diri setelah terakhir kali menunggangi mesin MotoGP tahun ini di Qatar pada 24 Februari lalu.
Tim Moto2 dan Moto3 akan mendapat kesempatan terlebih dahulu sebelum kompetitor di kelas premier turun ke trek hari itu. Tes akan terdiri dari dua sesi, masing-masing selama 90 menit di tiap kelasnya, demikian laman resmi MotoGP.
Rabu akan menjadi kesempatan pertama bagi Andrea Dovizioso membalap lagi setelah mengalami patah tulang selangka dan dioperasi pasca kecelakaan balap motocross beberapa pekan lalu.
Ducati mengungkapkan, Selasa, bahwa setelah diperiksa oleh tim dokter MotoGP, Dovi dinyatakan fit untuk mengikuti balapan akhir pekan ini.
Sementara itu, Honda akan menguji kembali paket motor 2020 mereka setelah duet Marquez tak mendapati hasil yang memuaskan di sesi tes pramusim. Honda tampaknya menemukan terobosan dengan menggunakan paket aerodinamika tahun lalu ketimbang paket yang baru di hari terakhir tes Qatar.
Alex Marquez sekali lagi mendapat kesempatan untuk membiasakan diri dengan RC213V di tahun rookienya.
Sedangkan Yamaha dan Suzuki perlu kembali menegaskan kecepatan mereka seperti yang mereka tunjukkan di Malaysia dan Qatar jelang awal musim ini setelah berbulan-bulan terkurung karena pandemi.
Lalu ada KTM dan Aprilia yang menjalani lebih banyak tes ketimbang tim-tim lain jelang seri pembuka musim ini.
Red Bull KTM Factory Racing berada di sirkuit Red Bull Ring, Austria untuk sesi tes privat selama dua hari pada akhir Mei.
Sedangkan tim Red Bull KTM Tech 3 dan Aprilia Racing Team Gresini melakukan tes di Sirkuit Misano selama tiga hari bulan lalu.
Sirkuit Jerez sendiri akan menjadi tuan rumah dua balapan beruntun di dua pekan pertama kalender MotoGP 2020 pada 19 dan 26 Juli.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com