Jakarta, dewatanews.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati membagikan kiat-kiat dalam menjaga kesehatan baik fisik maupun pikiran di tengah banyaknya tugas sebagai penjaga keuangan negara dalam kondisi krisis akibat pandemi COVID-19.
“Saya mengelola diri sendiri atau pekerjaan. Dalam mengelola waktu ya kita menggunakannya secara bijaksana dalam tugas yang begitu banyak,” kata Sri Mulyani dalam diskusi daring di Jakarta, Sabtu (18/7).
Sri Mulyani mengatakan dirinya selalu menyediakan waktu sekitar lima sampai enam jam dalam sehari untuk tidur.
Kemudian ia juga rutin berolahraga sebanyak satu hingga tiga kali dalam seminggu untuk menjaga kesehatan fisik yang dilakukan melalui yoga maupun pengaturan pernafasan.
Tak hanya itu, Sri Mulyani mengaku bahwa ia sering membaca buku favorit, bermain gitar, bernyanyi, hingga melukis dalam rangka mengelola pikiran dan mengisi waktu luang.
“Saya sudah lama tidak main gitar, jadi saya sekarang bernyanyi sambil main gitar,” ujar Sri Mulyani.
Sri Mulyani menyatakan dirinya sering merasa penasaran dengan beberapa kunci gitar lagu-lagu yang sedang populer, seperti milik Didi Kempot hingga lagu anak-anak favorit cucunya.
“Jadi kita bisa bernyanyi dan bermain ketika cucu saya menengok. Itu yang membuat kita rileks,” ujar Sri Mulyani.
Sementara itu Sri Mulyani mengatakan aspek-aspek keindahan turut menjadi kegemarannya dalam mengelola pikiran seperti menikmati embun pagi, melihat matahari tenggelam, hingga memandang bulan purnama.
“Tuhan menciptakan seluruhnya selalu seimbang dan aspek keindahan itu adalah bagian rahmat yang perlu kita syukuri. Itu yang membuat kita tenang,” kata Sri Mulyani.
Ia pun percaya bahwa setiap ujian pasti ada jalan keluar yang dapat ditemukan melalui usaha sekaligus doa termasuk dalam mengatasi dan melewati masa pandemi COVID-19.
“Setiap ujian pasti ada jalan keluar. Ini pasti masih dalam takaran kita, masih bisa kita jalankan dan ikhtiarkan. Pokoknya jangan putus asa,” ujar Sri Mulyani. (DN - Ant)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com