Padepokan Bakti Negara Banjar Juara Umum Buleleng Kejuaraan ''Open Champion Ship" I - 2019

Buleleng, Dewata News. Com - Padepokan Bakti Negara Banjar, Buleleng menjadi Juara Umum dengan perolehan 8 Emas dan 3 Perunggu pada Kejuaraan Pencak Silat Buleleng Open Champion Ship I yang digelar PSSI Buleleng di GOR Bhuwana Patra Singaraja selama lima hari. 

Sementara Padepokan Bakti Negara Bunutan Karangasem meraih Juara II dengan perolehan 4 Emas, 2 Perak dan 2 Perunggu. Juara III diraih Padepokan Perisi Diri Buleleng dengan perolehan 1 Emas, 3 Perak dan 4 Perunggu. 

Sekretaris KONI Buleleng, Wayan Merta, S.Pd mewakili Ketum KONI Buleleng menutup acara Minggu (24/11). 

Dalam sambutannya, Wayan Merta mengatakan KONI Buleleng selalu mendukung kegiatan keolahragaan untuk meningkatkan prestasi atlet Buleleng.

"Mewakili Pak Ketua Umum yang sedang ada acara yang tak bisa diwakilkan, KONI Buleleng selalu mendukung Pengkab - Pengkab yang menggelar event-event untuk menggali potensi atlet - atlet di Buleleng," ucapnya. 

Sementara itu, Ketua IPSI Buleleng, Dewa Made Susastra Winata mengatakan, event yang pertama kali digelar ini merupakan semangat IPSU Buleleng untuk menjaring atlet Buleleng.

"Ini merupakan event pertama dan baru empat Kabupaten yang ikut, nantinya kita usahakan biar lebih banyak lagi peserta," ucapnya. 

Ditambahkan, sebanyak 210 Atlet pencak silat dari 28 kontingen se-Bali adu ketangkasan pada kejuaraan pencak silat Buleleng "Open Champion Ship" I, acara yang digelar oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Buleleng ini berlangsung selama lima hari mulai tanggal 20 – 24 Nopember 2019 dengan mempertandingkan 18 nomor pertandingan di GOR Bhuana Patra Singaraja. 

Kejuaraan Pencak Silat Buleleng "Open Champion Ship" I ini dibuka Asisten Administrasi Umum Setda Buleleng, Drs. Gede Suyasa, M.Pd, bersama Ketua Umum IPSI Bali Brigjen Pol (Purn) D.B.M Suharya,SH, ditandai dengan pemukulan Gong, Rabu petang ( 20/11) lalu. 

Gede Suyasa mengatakan, Kejuaraan Pencak Silat Buleleng Open Champion Ship I ini adalah wujud nyata partisipasi aktif masyarakat dalam upaya pengembangan dan peningkatan prestasi olahraga di Kabupaten Buleleng, dan sekaligus sebagai pencerminan sinergitas antara pemerintah daerah dengan masyarakat dalam rangka menyiapkan wadah bagi masyarakat untuk kepentingan pengembangan diri. 

Menurutnya, kegiatan positif semacam ini harus terus dilakukan secara bersama – sama oleh semua komponn  tentunya untuk kemajuan dunia olahraga di Kabupaten Buleleng  

“Dalam mengembangkan olahraga sangat banyak komponen - komponen penting yang harus digerakkan”, katanya saat membacakan sambutan tertulis Bupati Buleleng. 

Guna memajukan pembangunan olahraga di Buleleng, Suyasa menambahkan, Pemkab Buleleng dibawah kepemimpinan Putu Agus Suradnyana akan terus berusaha mengerahkan segala kemampuannya, sehingga kedepannya dunia olahraga khususnya cabor pencak silat bisa terus exis dalam mengikuti event-event kejuaraan di jenjang yang lebih tinggi yang sesuai dengan harapan kita bersama.

Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana kegiatan I Dewa Made Susastra G,S.Pd.M.P.d, dalam laporannya mengatakan, digelarnya kejuaraan Pencak Silat Buleleng "Open Champions Ship" I yang notebene diikuti oleh para remaja umur 14 – 17 tahun ini tiada lain untuk meningkatkan semangat para atlet dari masing-masing perguruan pencak silat yang ada di Bali.

Selain itu, sebagai tolak ukur bagi para atlet dalam mengaplikasikan pelajaran yang diberikan oleh pelatihnya, juga sebagai wadah dalam pelestarian warisan budaya bangsa dan menjalin silahturahmi para atlet pencak silat remaja se-Provinsi Bali.

Untuk para juara, Lanjut Dewa Made Susatra, panitia pelaksana memberikan tropi dan uang pembinaan, untuk juara I sebesar Rp3.000.000 juara II sebesar Rp2.000.000 dan juara III sebesar Rp1.000.000.

”Anggaran yang digunakan sepenuhnya dana hibah KONI Buleleng tahun 2019” ujar Ketua IPSI Buleleng yang barusaja dilantik oleh Ketum IPSI Bali Brigjen Pol (Purn)D.B.M Suharya,SH. (DN - TiR).--