Peringati Hari Kemerdekaan, Alumni SMANDA Singaraja'97 Gelar Bhakti Sosial

Buleleng, Dewata News. Com — Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-74 Republik Indonesia, Alumni SMA Negeri 2 (Smanda) Singaraja  Angkatan 1997 menggelar bhakti sosial menyasar anak-anak panti asuhan dan lansia yang kurang mendapat perhatian dari pemerintah.

Setelah minggu lalu menyalurkan bantuan bagi para lansia di Banjar Dinas Gambuh, Desa Selat, Kecamatan Sukasada, para alumni berkunjung ke Panti Asuhan Narayan Seva, di Banjar Dinas Dalem, Desa Kerobokan, Kecamatan Sawan, Minggu (25/08).

Koordinator kegiatan, Made Suradnya menuturkan, selain memperingati momentum Hari Kemerdekaan RI, kegiatan ini juga bertujuan untuk menggugah rasa peduli terhadap sesama di kalangan Alumni Smanda 97. Ia pun berharap kegiatan ini akan terus berlanjut di tahun-tahun mendatang.

”Kami dari alumni 1997, dalam rangka memperingati hari ulang tahun Proklamasi yang ke-74 mengadakan bhakti sosial berupa pemberian bantuan sembako kepada lansia yang tidak tersentuh oleh bantuan Pemerintah. Rangkaiannya tanggal 18 lalu di Dusun Gambuh, Desa Selat. Dan hari Minggu ini kam lakukan lagi di Panti Asuhan Narayan Seva. Mudah-mudahan apa yang kami lakukan dapat berjalan dan berkesinambungan, tidak berhenti sampai disini saja,” jelasnya.

Panti Asuhan Narayan Seva Desa Kerobokan berdiri sejak tahun 2004, saat ini mengasuh 83 anak mulai usia 1,5 tahun, 10 diantaranya telah menduduki bangku kuliah di perguruan tinggi negeri dan swasta di Singaraja. Mereka sebagian merupakan anak yatim piatu dan seluruhnya berasal dari keluarga kurang mampu dari seputar Kabupaten Buleleng.

Dalam kesehariannya, anak-anak panti diajarkan untuk mempersiapkan diri menjadi pribadi yang mandiri, serta pola saling asuh yang dikoordinir oleh anak-anak tertua. Kegiatan ekstra seperti latihan menari, bercocok tanam, melakukan yoga dan pola makan vegetarian juga diterapkan di panti asuhan tersebut.

Salah satu staf Narayan Seva, Aditi mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih karena di bulan kemerdekaan ini banyak bantuan yang mengalir untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari.

“Diluar dugaan karena ini kan momen hari kemerdekaan, jadi banyak yang datang. Sangat senang bisa sama-sama berbagi, sudah banyak membantu kami, apa yang dibawa itu tidak terhitung, yang penting dengan keikhlasan dan sharing motivasi dengan kami disini,” ucapnya.  

Bantuan yang disalurkan dalam kegiatan bhakti sosial perdana ini merupakan hasil dari dana yang dikumpulkan saat pelaksanaan reuni alumni di tahun 2017, serta donasi dari berbagai pihak. Bantuan yang diberikan berupa kebutuhan sehari-hari, yakni 1 kuintal beras, mi vegetarian, sayur mayur, susu, tahu dan tempe, perlengkapan MCK, serta pakaian layak pakai. (DN ~ TiR).—