Puisi Kemerdekaan Getarkan Panggung Malam Resepsi HUT ke-73 - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

8/18/18

Puisi Kemerdekaan Getarkan Panggung Malam Resepsi HUT ke-73


Buleleng, Dewata News. Com - Pembacaan ”Puisi Kemerdekaan” oleh Made Tirthayasa dari Sanggar Sastra Puri Tirta mengawali acara resepsi HUT ke-73 Kemerdekaan RI – 2018 di halaman rumah jabatan bupati Buleleng, Jumat (17/08) malam.

Seniman Sastra Modern penerima Anugerah Penghargaan Seni Wija Kusuma tahun 2017 ini melalui suara lantang ”Puisi Kemerdekaan”  meneriakkan Merdeka getarkan panggung resepsi malam itu, usai penampilan Band D.

Melalui ”Puisi Kemerdekaan” itu, Tirthayasa yang juga jurnalis media online Dewata News.Com mengimplementasikan Tat Twam Asi dalam peran besar Kemerdekaan, seperti terurai pada bait 6 dan 7 : 
Jika kau adalah aku
Pahami Tat Twam Asi
Engkau adalah Aku
Maka teriakkanlah hal yang sama
Dengan suara keras menyalak
Meneriakkan
Merdeka…merdeka….merdeka

Tak peduli siapa engkau
Jika kau adalah aku
Maka teriakkanlah hal yang sama
Karena aku dan kau adalah Indonesia

Kita adalah Indonesia
Dengan suara menggelegar kita berteriak
Menyalakkan suara lantang
Merdeka…merdeka…merdeka
Maka marilah berteriak bersama
Karena aku, kau dan kalian
Akan meraih peran yang besar
Menuju kemerdekaan yang hakiki
Kemerdekaan yang sejati
Kita wajib melakukannya
Karena kita Indonesia
Maka kerja kita, prestasi bangsa
Dengan satu kata ”Merdeka”.

Kendati usia lanjut, Tirthayasa tetap eksis menulis dan sekaligus membacakan langsung di setiap ada ruang dan waktu pada acara-acara tertentu, sebagai kebahagian dari kehidupan yang menekuni tulis menulis sastra modern sejak era 1970-an.

Kendati sudah tidak terhitung banyak tulisan, baik puisi, cerpen, dan bahkan naskah drama radio ketika masih mengasuh Sanggar Embun Pagi di RRI Singaraja, namun diakui Tirthayasa jarang dan malahan tidak sama sekali, sehingga sampai saat ini belum mampu menerbitkan buku dari karya-karyanya.

Tirthayasa, selain Ketua Seksi Sastra Modern pada Listibiya Kabupaten Buleleng, juga bersama-sama Dr.Gede Artawan, M.Pd dan Gede Dharna alm. menggawangi Dermaga Seni Buleleng, sejak era kepemimpinan Bupati Buleleng Ketut Wirata Sindhu. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com