* Taruna 99 Celukan Bawang Juara III Raih Rp8 Juta
Buleleng, Dewata News.com — Merupakan pertandingan ”grand final” Kompetisi ”Buleleng Cup” III-2017 yang dinanti-nanti masyarakat pecinta bola di Buleleng khususnya, Kamis (27/10) sore ini mulai pukul 15.30 Wita di Stadion Mayor Metra, antara Persebon, Bondalem berhadapan dengan PS Putra Selayar, Kampung Baru Singaraja.
Persatuan sepak bola dari Buleleng Timur, yang tempo doeloe dikenal sebagai ”gudang jeruk”, Bondalem bertekad datang ke Stadion Mayor Metra di Singaraja untuk membawa pulang Piala Buleleng ke tanah kelahiran Bupati Buleleng Hartawan Mataram almarhum.
Sementara tak kalah sengit, masyarakat pendukung Putra Selayar yang bermarkas di Kelurahan Kampung Baru, sebagai ”pemilik” stadion akan laga tanding dengan tetap menjunjung tinggi sportivitas menantang kedigjayaan permainan Persebon. Permainan sportif yang telah ditunjukkan selama ini, ternyata telah mengantarkan kesebelasan satu-satunya di Kota Singaraja melajut ke grand final.
Ketua Askab PSSI Buleleng Gede Suyasa mengatakan, untuk pertandingan babak grand final ini, pihaknya telah persiapkan dengan baik. Mengingat pertandingan babak final, diprediksi ketegangangan akan cukup tinggi. Sehingga asosiasi-pun berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk meningkatkan keamanan.
Selain itu, supporter kedua kesebelasan juga akan dipisahkan lokasinya, sehingga tak sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
”Manajer tim juga akan kami panggil dan wajib tanda tangan surat pernyataan untuk jaga keamanan dan kelancaran pertandingan final”, pungkasnya.
Sementara itu dalam perebutan di tempat ke tiga, Rabu (26/10) sore di Stadion Mayor Metra, Singaraja, ternyata kesebelasan Taruna 99 Celukan Bawang, yang diasuh oleh Sanaji itu mampu menaklukkan rekan sewilayah Kecamatan Gerokgak, Amartha Desa Patas, dengan skot tipis 2-1 (0-1), sekaligus berhak meraih hadiah senilai Rp8 juta, di samping piala tetap.
Kesebelasan Amartha sebenarnya memimpin pertandingan sepanjang babak pertama. Pemain penyerang Amartha, Kinan, membuka keunggulan pada menit ke-8. Gol tunggal pada babak pertama itu, membuat POR Amartha unggul hingga wasit meniup peluit untuk rehat.
Pada babak kedua, kesebelasan Taruna 99 Celukan Bawang membalikkan keadaan. Mereka mampu mengubah strategi, sehingga bisa bermain lebih padu di atas lapangan hijau.
Memasuki menit ke-56, Zainul akhirnya menyamakan kedudukan 1-1. Tak lama berselang pada menit ke-61, Supianto menambah keunggulan Taruna 99 menjadi 2-1 atas Amartha.
Berkat keunggulannya, kesebelasan Taruna 99 Celukan Bawang berhak pulang membawa uang pembinaan senilai Rp8 juta berikut trophy. Sedangkan POR Amartha Patas berhak membawa pulang uang pembinaan senilai Rp4 juta. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com