Malam Ini, LovFest 2017 Berakhir dengan Pesta Kembang Api - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

9/18/17

Malam Ini, LovFest 2017 Berakhir dengan Pesta Kembang Api


Buleleng, Dewata News. Com — Setelah berlangsung selama lima hari Lovina Festival (LovFest) VI~2017, Senen (18/09) malam ini Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana diagendakan menutup secara resmi agenda tahunan yang digagas Bupati PAS itu.

Acara serimonial yang diselenggarakan di panggung pantai Kaliasem, depan Tasik Madu yang tempo doeloe milik pencetus nama Lovina, yakni Anak Agung Panji Tisna, akan dimulai pukul 18.00 Wita diawali dengan penampilan Tari Selat Segara Massal dari Sanggar Wahyu Semara Shanti, Desa Tukadmungga, Buleleng.

Setelah laporan Ketua Panitia yang juga Kepala Dinas Pariwisata Buleleng, Ir.Nyoman Sutrisna, memberi kesempatan kepada perwakilan Wonderful Sail To Indonesia 2017 (WSaL).

Selanjutnya, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana yang lebih akrab disapa PAS murah senyum ini menutup acara LovFest dan sekaligus menyampaikan ucapan selamat jalan kepada peserta WSaL.

Kendati secara resmi sudah ditutup, namun panggung di Pantai Kaliasem,depan Tasik Madu yang sekarang sudah milik seseorang itu masih dimeriahkan dengan pementasan Gelar Seni dari Desa Kaliasem, baik berupa seni Balaganjur, tarian Teruna Jaya massal serta Ende.

Sebagai puncak acara penutupan penampilan hiburan ”JUN BINTANG-dan DJ Berlin Bintang” dilanjutkan dengan Pesta Kembang Api.

Sementara di Panggung Tugu Dolpin, Pantai Bina Ria Kalibukbuk, ditampilkan Seni siswa-siswi TK Wisata Kumara Timur, pementasan Sekaa Gong Bala Talawung-Kalibukbuk, penampilan Band Mata Jendela dan Lokananta serta penampilan BNSP Band serta penampilan 01 Band.

Selama lima hari kegiatan LovFest VI~2017 diselenggarakan yang menyedot anggaran biaya Rp500 juta, tapi dari nitizen menyebut, seperti tidak ada kegiatan sen budaya tersebut. Begitu juga kalangan pemilik hotel dan restoran di pusat kawasan wisata Lovina selaku pelaku pariwisata, karena peserta Sail Indonesia Yacht Rally Tourism maupun peserta Wonderful Sail To Indonesia 2017 tidur di kapal miliknya.

Dengan keluhan seperti itu dari pelaku pariwisata, maka tujuan pelaksanaan kegiatan tidak terpenuhi agar pelaku pariwisata maupun masyarakat penyangga kawasan wisata Lovina menikmati ”The Multifiler Effect” yang ditimbulkan dengan adanya LovFest 2017 ini.

Bahkan, pelaku pariwisata tersebut mempertanyakan agenda yang ditetapkan pihak panitia mengajak peserta Sail Indonesia Yacht Rally Tourism maupun peserta Wonderful Sail To Indonesia 2017 ke Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, sementara yang patut dan layak dipromosikan adalah kawasan Desa Baliage atau Bali Mule ~ SCTP ~ yang sedang berpacu memajukan potensi untuk menunjang kepariwisataan di Bali Utara. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com