PKB Buleleng Berakhir, Bupati PAS Komit Beri Ruang Gerak Seni Budaya - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

5/22/17

PKB Buleleng Berakhir, Bupati PAS Komit Beri Ruang Gerak Seni Budaya


Buleleng, Dewatanews. Com —  Bupati Buleleng Purtu Agus Suradnyana menyampaikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan Pesta Kesenian Bali (PKB) Kabupaten Buleleng ke-39 Tahun 2017 yang telah berlangsung sukses, sekaligus memberikan hiburan kepada masyarakat.
 
”Pemerintah Kabupaten Buleleng senantiasa komited memberikan ruang gerak terhadap pengembangan seni budaya khas Bali Utara, dan memberikan penghargaan kepada para seniman, budayawan dan ilmuwan berupa bantuan motivasi kepada mereka yang berprestasi dan memiliki dedikasi tinggi terhadap upaya pelestarian seni buidaya daerah, sehingga seni budaya daearh berkembang dan lestari selaras dengan dinamika hidup masyarakat Bali,” kata Bupati PAS melalui sambutan tertulisnya dibacakan Sekda Buleleng Dewa Ketut Puspaka sesaat menutup PKB Kabupaten Buleleng ke-39 dan Buleleng Expo tahun 2017 di panggung terhuka eks Pelabuhan Buleleng, Minggu (21/05) malam.
 
Juga memberikan sambutan Plt.Sekda Kabupaten Nabire mewakili Bupati, Wayan Mindaya yang pada pokoknya menyampaikan terima kasih telah diberikan memeriahkan PKB Kabupaten Buleleng, dengan harapan bukan merupakan yang pertama dan terakhir.
 
Plt.Sekda Nabire asal Desa Penuktukan, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng, Bali ini mengaku telah 40 tahun bertugas di Provinsi Papua sebagai bagian NKRI hingga saat ini kondisinya kondusif. ”Papua sebagai bagian NKRI kondusif,” tegasnya menepis kesan bahwa provinsi di ujung timur Indonesia ini tidak kondusif.
 
Sebelumnya Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng selaku Ketua Panitia, Putu Tastra Wijaya melaporkan pelaksanaan PKB Kabupaten Buleleng ke-39 Tahun 2017 yang berlangsung selama lima malam mendapat sambutan ribuan masyarakat setiap malam menyaksikan berbagai kesenian sebagai ajang uji coba untuk PKB Provinsi di Denpasar.
 
Mewakili Bupati PAS, Sekda Dewa Ketut Puspaka secara resmi menutup PKB Kabupaten Buleleng ke-39 dan Buleleng Expo Tahun 2017 dengan pemukulan gong, didampingi Wakil Ketua DPRD Buleleng Ketut Wirsana dan Kadis Kebudayaan Buleleng Putu Tastra Wijaya, dan hadir pula anggota DPRD Provinsi Bali, Kadek Setiawan.
 
Serangkaian Penganugerahan Penghargaan Seni Wija Kusuma, Sekda Buleleng Dewa Ketut Puspaka mewakili menyerahkan kepada 5 orang seniman, yakni Gede Suweca (senman Karawitan) – Dea Banyuatis, Kecamatan Banjar, Nyoman Diksa almarhum (seniman Sastra Daerah) – Desa Kalisada, Kecamatan Seririt, Ketut Merta yang lebih akrab disapa Dalang Klentit (seniman Pedalangan/Dalang) – Desa Banjar Tegeha, Kecamatan Banjar, Ketut Soamba (seniman Pelukis Wayang Kaca dan Wayang Kulit) – Banjar Delod Margi, Desa Nagasepeha, Kecamatan Buleleng,dan Made Tirthayasa yang sejak tahun 1970-an berkiprah, lebih akrab disapa Cantiryas Boy dengan Sanggar Sastra Puri Tirta (seniman Sastra Modern) – Kelurahan Banjar Tegal, Kecamatan Buleleng, Singaraja.
 
Selain dimeriahkan penampilan Gong Kebyar Wanita ”mebarung”  antara Sekaa Gong Wanita Pradana Gita Kencana Desa Gobleg dengan Sekaa Gong Wanita Swandewi Sanggar Santhi Budaya Singaraja, acara penutupan PKB Kabupaten Buleleng malam itu juga disemarakkan tarian khas Kabupaten Nabire. Di antara para penari dari Nabire, Papua ini ikut juga istri bupati yang Kepala Dinas Perlindungan Anak dan Perempuan Kabupaten Nabire. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com