Jakarta, Dewata News - Bali United akan melakoni pertandingan pekan ke tujuh di kompetisi Go-Jek Traveloka Liga 1 menghadapi tuan rumah Persija Jakarta di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi hari Minggu (21/5) besok malam. Laga yang tentu tidak mudah untuk tim Serdadu Tridatu kendati tim tuan rumah sedang tidak dalam tren yang bagus.
Hal tersebut yang ditekankan pelatih kepala Bali United, Widodo Cahyono Putro. Kendati cukup optimis anak asuhannya akan sukses meraih poin, namun dirinya juga mewaspadai kebangkitan tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut.
"Kami tidak ingin melihat posisi di klasemen. Kami tetap mewaspadai Persija sebagai lawan yang cukup kuat. Semua pertandingan kami anggap seperti final. Kami datang ke Bekasi tentunya ingin menampilkan yang terbaik untuk meraih poin. Hal tersebut harus dilakukan dengan kerja keras dan kerja cerdas," ujar Coach Widodo.
Ditanya mengenai strategi apa yang akan digunakan untuk laga besok, Widodo tidak ingin mengumbar ke hadapan para media. Ia hanya mengaku memiliki kiat tersendiri untuk menghadapi pertandingan kontra Persija.
"Mengenai strategi tentu tidak akan saya sampaikan sekarang. Namun satu yang pasti saya punya kiat sendiri. Hal terpenting adalah situasi tim harus kondusif. Apabila kondisi sudah kondusif, maka strategi tim akan berjalan sesuai dengan harapan," kata Coach Widodo.
Banyak pihak yang mengunggulkan Bali United apabila melihat peringkat di klasemen sementara. Tim Serdadu Tridatu sampai dengan hari Jumat (19/5) Bali United berada di peringkat sembilan dengan poin 9, sementara Persija Jakarta berada di peringkat 15 dengan poin 5.
Apabila melihat hasil yang diraih dalam beberapa pertandingan terakhir, Bali United juga bisa dibilang cukup diunggulkan. Bali United sukses meraih tiga kemenangan di empat laga terakhir, sedangkan tuan rumah Persija hanya mecatat satu kali hasil imbang dan tiga kali kalah.
Selain itu, dari dua pertemuan terakhir, tim Serdadu Tridatu juga bisa dibilang unggul atas Persija. Dari dua kali pertemuan di kompetisi ISC 2016 lalu, Bali United sukses menang satu kali, dan satu pertandingan lagi berakhir dengan skor imbang.
Hal tersebut yang ditekankan pelatih kepala Bali United, Widodo Cahyono Putro. Kendati cukup optimis anak asuhannya akan sukses meraih poin, namun dirinya juga mewaspadai kebangkitan tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut.
"Kami tidak ingin melihat posisi di klasemen. Kami tetap mewaspadai Persija sebagai lawan yang cukup kuat. Semua pertandingan kami anggap seperti final. Kami datang ke Bekasi tentunya ingin menampilkan yang terbaik untuk meraih poin. Hal tersebut harus dilakukan dengan kerja keras dan kerja cerdas," ujar Coach Widodo.
Ditanya mengenai strategi apa yang akan digunakan untuk laga besok, Widodo tidak ingin mengumbar ke hadapan para media. Ia hanya mengaku memiliki kiat tersendiri untuk menghadapi pertandingan kontra Persija.
"Mengenai strategi tentu tidak akan saya sampaikan sekarang. Namun satu yang pasti saya punya kiat sendiri. Hal terpenting adalah situasi tim harus kondusif. Apabila kondisi sudah kondusif, maka strategi tim akan berjalan sesuai dengan harapan," kata Coach Widodo.
Banyak pihak yang mengunggulkan Bali United apabila melihat peringkat di klasemen sementara. Tim Serdadu Tridatu sampai dengan hari Jumat (19/5) Bali United berada di peringkat sembilan dengan poin 9, sementara Persija Jakarta berada di peringkat 15 dengan poin 5.
Apabila melihat hasil yang diraih dalam beberapa pertandingan terakhir, Bali United juga bisa dibilang cukup diunggulkan. Bali United sukses meraih tiga kemenangan di empat laga terakhir, sedangkan tuan rumah Persija hanya mecatat satu kali hasil imbang dan tiga kali kalah.
Selain itu, dari dua pertemuan terakhir, tim Serdadu Tridatu juga bisa dibilang unggul atas Persija. Dari dua kali pertemuan di kompetisi ISC 2016 lalu, Bali United sukses menang satu kali, dan satu pertandingan lagi berakhir dengan skor imbang.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com