Setelah Revitalisasi, Pasar “Segitiga Emas” Seririt Siap Dioperasikan - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

2/25/17

Setelah Revitalisasi, Pasar “Segitiga Emas” Seririt Siap Dioperasikan


Buleleng, Dewata News.com — Pasar ”Segitiga Emas” Seririt karena selama ini menjadi pusat perbelanjaan masyarakat,baik dari wilayah Kecamatan Banjar, Kecamatan Gerokgak, maupun Kecamatan Seririt, dan bahkan dari wilayah Pupuan, Tabanan siap dioperasikansetelah mengalami revitalisasi pasca kebakaran tahun 2014 lalu.
 
Seperti disampaikanWabup Nyoman Sutjidra, Pemerintah Kabupaten Buleleng saat ini melakukan revitalisasi, bahkan Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST mengeluarkan kebijakan revitalisasi pasar rakyat di masing-masing kecamatan.
 
”Kebijakan ini dikeluarkan sebagai upaya untuk lebih menggerakkan ekonomi rakyat dan juga memberikan rasa nyaman kepada pedagang maupun pembeli di pasar,” kata Wakil Bupati Buleleng dr.Nyoman Sutjidra, Sp.OG saat menghadiri upacara pemelaspas Pasar Seririt yang baru selesai direvitalisasi, Sabtu (25/02).
 
Wabup Sutjidra menjelaskan, kebijakan revitalisasi pasar di masing-masing pasar rakyat di satu kecamatan ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
 

Beberapa pasar yang akan direvitalisasi, memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat, baik itu pedagang maupun pengunjungnya. Oleh karena itu, revitalisasi pasar juga akan menjadi program utama di tahun 2017 ini. Akan ada pembagian los di dua pasar rakyat, masing-masing di Kecamatan Buleleng dan Kecamatan Sukasada.
 
“Jadi tahun ini ada dua pasar rakyat yang akan direvitalisasi, yaitu di Kecamatan Buleleng dan Kecamatan Sukasada. Revitalisasi dilakukan secara bertahap,” jelasnya.
 
Untuk Pasar Seririt sendiri, lanjut Wabup Sutjdira, mengbiskan biaya sebesar Rp14,5 Miliar yang berasal dari dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali. Proyek revitalisasi ini dikerjakan selama 180 hari kalender dari tanggal 31 Mei 2016 sampai dengan 26 November 2016.
 
Dengan direvitalisasinya Pasar Seririt ini, diharapkan mampu untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana perdagangan serta mendukung kelancaran distribusi pangan. “Selain itu, pasar rakyat ini juga memiliki peranan yang strategis, baik dari aspek ekonomi maupun sosial budaya,” imbuhnya.
 
Sementara itu, Kepala PD Pasar Kabupaten, I Gde Putu Satwika Yadnya, M.Sc mengatakan, pembagian los di Pasar Seririt yang sudah direvitalisasi ini mengikuti apa yang sudah dibagi sebelum Pasar Seririt terbakar. Dimana, per los sudah di zonasikan berdasarkan komoditi yang dijual. Sehingga, dengan hanya mengembalikan pada zone-zone tersebut tentunya pemindahan pedagang dari pasar darurat ke pasar yang baru tidak ada kesulitan.
 
Mengenai tambahan pedagang, menurutnya, tambahan tidak ada. Semua pedagang sebelumnya semua mendapat tempat sesuai dengan ukuran, tempat dan komoditi yang dijual. Untuk tempat-tempat yang dimiliki kembali oleh PD Pasar dikarenakan terjadinya wan prestasi oleh pedagang yang tidak memenuhi kewajibannya, akan dipasarkan ke masyarakat melalui metode kontrak.
 
“Pembagian los sudah memakai sistem seperti yang terdahulu. Sedangkan tempat yang dimiliki PD Pasar akan dipasarkan kembali melalui metode kontrak,” ujarnya.
 
Sementara itu, salah satu pedagang yang ditemui pada acara pemelaspas tersebut, Komang Anitarini mengungkapkan rasa senangnya dengan kondisi dan situasi Pasar Seririt pasca terbakar.
 
Dirinya juga senang bisa berjualan kembali di tempat yang lebih bagus. Menurutnya, dia akan kembali berjualan pada tanggal 1 Maret 2016. “Saya sangat senang dengan tempat baru ini. Kondisinya lebih bagus dan bersih,” tutup Anitarini. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com