Bupati Mas Sumatri Dampingi Wagub Sudikerta Serahkan Bantuan Banjir Bandang Tukad Ling, Tianyar, - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

2/17/17

Bupati Mas Sumatri Dampingi Wagub Sudikerta Serahkan Bantuan Banjir Bandang Tukad Ling, Tianyar,


Karangasem, Dewata News. Com - Bupati Karangasem I G A Mas Sumatri hadir mendampingi Wakil Gubernur Bali I Ketut Sudikerta  saat memberikan bantuan kepada korban banjir bandang Tukad Ling di Desa Tianyar, Kubu, Karangasem, Kamis (16/2/2017).

Wagub Sudikerta sekaligus Waka Mabida Kwarda Bali juga didampingi oleh Kwarda Pramuka Bali I Ketut Wija, Kadis PU Kab. Karangasem Sedana Merta,  Camat Kubu I Made Suartana serta OPD terkait lainnya.  

Kwarda Pramuka Bali I Ketut Wija menyampaikan bahwa Wagub Sudikerta selaku pimpinan Provinsi dan Waka Mabida Kwarda Bali bersama pramuka telah memberikan bantuan di beberapa daerah di Bali yang terkena bencana seperti di Singaraja sebesar Rp 25 juta. Di Kintamani pakaian layak dan uang kurang lebih sekitar Rp 61 juta, dan untuk Kabupaten Karangasem khususnya di Tianyar, Jumat (10/2/2017) malam,  bantuan yang diserahkan Rp 25 Juta serta ditambah bantuan pakaian baru layak pakai. Selain itu Wagub bersama pramuka selanjutnya juga akan melakukan penanganan lebih lanjut sesuai kebutuhan korban bencana alam.  

Dalam kesempatannya, Camat Kubu I Made Suartana melaporkan masyarakat yang terdampak banjir diantaranya, Desa Tianyar 39 kk dari 39 kk rumah yg rusak sedang dan berat 9 rumah. Desa Tianyar tengah 44 kk dari jumlah dimaksud 5 rumah yg rusak sedang dan berat. Desa Tianyar Barat 60 kk, dari jumlah dimaksud rumah yg rusak sedang dan berat 26 rumah.

"Terkait kejadian tanggal 10 sudah banyak relawan yang memberikan bantuan,  posko bencana juga telah kami bangun untuk menghimpun bantuan yang diberikan," terangnya. 

Wagub Sudikerta di sela-sela penyerahaan bantuan mengatakan, bahwa Ia berharap bantuan yang didapat jangan sampai salah sasaran serta dapat dikelola dengan baik. Bantuan yang terkumpul haruslah diterima bagi yang berhak mendapatkannya. 

Selain itu,  menurut Sudikerta,  bencana yang terjadi karena karma manusia menjalankan kehidupan. Jika kita tidak ingin  sampai terjadi bencana lagi, maka masyarakat harus menjalankan hidup ini dengan seimbang.  

"Jaga kebersihan, jangan membuang sampah sembarangan seperti keselokan agar di musim penghujan seperti ini tidak terjadi musibah," ujarnya

Wagub juga berharap masyarakat yang terkena bencana jangan berkecil dan bersedih hati. Masyarakat diminta mengambil hikmah dari kejadian yang dialami. Ia juga menyatakan bahwa BPBD Provinsi dan Kabupaten akan berusaha membantu rumah-rumah yang terdampak bencana.  

"Besok akan dirapatkan di Provinsi Bali untuk dibantu sesegera mungkin rumah-rumah yang telah terverifikasi rusak berat.  Dan ingat,  bahwa lingkungan tidak boleh kita abaikan,  mari kita jaga sama-sama, seperti tanami kembali lahan yang gundul agar kekuatan tanah bisa menahan air hujan di saat musim seperti ini," imbuhnya. 

Bupati Karangasem Mas Sumatri menyampaikan rasa syukur dan terimakasihnya kepada Pemerintah Provinsi yang telah membantu warga terdampak bencana di Tianyar. Seperti harapan Provinsi,  Pemerintah Daerah juga berharap bantuan yang diberikan bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat.Pemerintah Daerah pun akan berusaha untuk membantu dan memberikan dukungan moral kepada masyarakat. 

"Mari amankan diri masing-masing terlebih dahulu sampai BPBD Kabupaten Karangasem menyatakan kondisi aman. Kami berharap tidak akan kecemburuan sosial,  atau perdebatan karena bantuan yang diberikan. Jika ada permasalahan, silahkan komunikasikan segera dengan jajaran Pemerintah Desa," lanjutnya. 

Usai penyerahan bantuan Bupati Karangasem I G A Mas Sumatri, Wagub Sudikerta bersama rombongan, menyempatkan diri meninjau RSUD Pratama yang berada tidak jauh dari lokasi penyerahan bantuan.  

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com