Denpasar, Dewata News. Com - Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyampaikan apresiasinya terhadap semangat 21 wanita yang tergabung dalam kegiatan 21 Srikandi Bersepeda. Demikian disampaikan Pastikka dalam sambutan yang dibacakan Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesra Setda Provinsi Bali Ketut Wija saat menerima para pesepeda tersebut di Kantor Gubernur Bali, Niti mandala Denpasar, Kamis (11/6).
Lebih jauh Pastika mengatakan bahwa kegiatan Srikandi bersepeda ini sejalan dengan salah satu program Bali Mandara yang berkomitmen menjadikan Bali sebagai Provinsi Hijau (Green Province). Selain itu menurutnya hal ini merupakan langkah strategis dalam upaya meneladani semangat juang perempuan Indonesia dan sekaligus sebagai momen memperingati Hari lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh setiap tanggal 5 Juni lalu.
Pastika juga menekankan perlunya langkah langkah penyelamatan lingkungan seperti mengkampanyekan gerakan “ mem- biru-kan langit” melalui aksi pembagian dan penanaman bibit pohon serta mengkampanyekan sepeda sebagai kendaraan ramah lingkungan bagi siapa saja dan kemana saja.
Ia berharap agar kegiatan sejenis ini tetap berlanjut di masa yang akan datang sehingga kelestarian lingkungan hidup bisa terwujud.
Kegiatan ini melibatkan 21 orang wanita yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia yang sebelumnya telah lulus mengikuti tahapan seleksi. Para wanita ini membawa misi mencintai bumi dan alam dengan cara bersepeda melewati rute Provisni Nusa Tenggara Barat (NTT) sampai Bali dengan total jarak tempuh sejauh 700 KM.
Mereka juga mengkampanyekan “ Bike to Work “ melalui kegiatan bersepeda. Kegiatan yang diselenggarakan oleh kementrian Pemberdayaan Perempuan dan anak bekerjasama dengan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah dimulai sejak tanggal 5 Juni lalu dan berakhir di Bali. (DN - HuM)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com