Denpasar , Dewata News. Com - Guna menciptakan kawasan pedestrian jalan Gajah Mada tertib, Satpol PP Kota Denpasar bekerjasama dengan aparat Kecamatan Denpasar Utara serta Kelurahan Pemecutan Kaja menertibkan para pedagang yang menggunakan pelataran atupun emper tokonya untuk sarana berjualan maupun parkir karyawannya. Penertiban ini dipimpin langsung Kasatpol PP Kota Denpasar, I.B. Wiradana didampingi Camat Denpasar Utara, Nyoman Lodera, serta Lurah Pemecutan Kaja, A.A.Ngurah Arwatha.
Kasatpol PP Kota Denpasar, I.B. Wiradana dalam kesempatan tersebut mengatakan, tujuan dari penertiban ini adalah untuk menciptakan serta menata pedestrian jalan Gajah Mada untuk lebih tertib, tertata, dan indah. Penertiban ini dilakukan bersama-sama aparat desa dan kecamatan yang selanjutnya melakukan tindakan pembinaan dan preventif. Dan kalaupun keesokan harinya masih ada pedagang yang masih membandel serta masih menjual barang dagangannya di atas trotoar maupun emper toko, pihaknya akan mengambil tindakan yang tegas. "Ini melanggar Perda Nomor 3 Tahun 2000, tentang kebersihan dan ketertiban umum, dan kalupun masih membandel akan kita tindak tipiringkan," tegasnya. Selebihnya IB Wiradana menghimbau kepada para pedagang untuk bersama-sama menata kawasan pedestrian jalan Gajah Mada lebih bersih, tertib, serta tidak mengganggu aktivitas pejalan kaki serta diharapkan para pedagang mengikuti aturan yang diberlakukan.
Hal senada diungkapkan Camat Denpasar Utara, Nyoman Lodera, dimana untuk menciptakan kawasan pedistrian jalan Gajah Mada bersih dan lebih tertata, dibutuhkan kerjasama dengan para pedagang tersebut agar menaati aturan yang berlaku. "Kami mengapresiasi tindakan dari Satpol PP Kota Denpasar yang menindak tegas para pedagang yang mempergunakan emper tokonya untuk berjualan, selain mengganggu kenyamanan para pejalan kaki juga merusak tatanan wajah kota yakni berjualan dengan semrawut," kata Lodera. Kedepannya ia berharap agar para pedagang yang berjualan di pedestrian jalan Gajah Mada lebih tertib dan menata daganganya sehingga tidak lagi berjualan menggunakan emper toko sehingga kawasan jalan Gajah Mada lebih indah dan tertata.
Sementara salah seorang pemilik toko yang berjualan di pedestrian jalan Gajah Mada, Iwan mengaku akan menaati semua peraturan yang di berlakukan. "Kalau semua pedagang dikawasan ini bisa mengikuti aturan pastilah dagangannya akan terlihat lebih baik, dan bila sebaliknya dagangannya pun akan lerlihat sembrawut juga," kata Iwan.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com