Pastika Hadiri Upacara Mupuk Pedagingan - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

5/5/14

Pastika Hadiri Upacara Mupuk Pedagingan



Dewata News - Bangli

Gubernur Bali Made Mangku Pastika beserta Sekretaris Daerah Provinsi Bali dan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali menghadiri upacara mupuk pedagingan serangkaian karya mamungkah agung, mupuk pedagingan lan ngenteg linggih di Pura Puseh, Penataran Balai Agung Desa Pekrmanan Penglipuran, Kelurahan Kubu, Kec. Bangli, Kab. Bangli, Minggu (4/5). Pada kesempatan tersebut Gubernur Pastika juga ngaturang Dana Punia yang diterima Bendesa Pekraman Penglipuran I Wayan Supat.

Karya Mamungkah Agung, Mupuk Pedagingan lan Ngenteg Linggih di pura tersebut sudah mulai dilaksanakan sejak tanggal 14 Pebruari 2014 dan puncak karya akan dilaksanakan pada tanggal 13 Mei 2014 dan Ida Bhatare Ngeluhur pada 24 Mei 2014. Pura yang disungsung sekitar 240 KK dan diarep oleh 76 orang ini baru selesai di pugar sehingga dilaksanakan karya besar ini. Pemugaran telah dilaksanakan mulai tahun 2006 dan telah menelan biaya kurang lebih 2 milyar Rupiah atas urunan dari masing-masing krama dan bantuan pemerintah daerah. Tidak ketinggalan sumbangan dari krama perantau asal Penglipuran yang bekerja di kapal pesiar yang berjumlah kurang lebih 60 orang. 

“Walaupun mereka bekerja di luar negeri namun mereka tetap ingat akan swadharmanya selaku krama Desa Penglipuran, “ujar Bendesa I Wayan Supat. Wayan Supat menambahkan Desa Pekramanan Penglipuran termasuk salah satu desa kuno di Bali yang leluhurnya berasal dari Desa Bayung Gede Kintamani. Tata cara upacara dan kehidupan bermasyarakat krama desa Penglipuran ditentukan oleh perangkat desa yang disebut Jro Kubayan, Jro Kebahu, Jro Senggukan, Jro Cacar dan Jro Pati yang berjumlah 12 orang. Mereka melakukan paruman di Balai Agung untuk menentukan kebijakan-kebijakan yang diambil desa. Disamping itu Jro Kubayan juga bertugas meminpin setiap upacara piodalan di pura –pura desa.



Pelaksanaan upakara mupuk pedagingan yang berlangsung, dipuput oleh Tri Sadaka yaitu Ida Pedanda Putra Sidemen Temuku dari Grya Banjar Pande Bangli, Ida Pedande Buda Grya Noongan dan Ida Rsi Bujangga. Selepas melaksanakan persembahyangan Gubernur Pastika berkesempatan berbincang-bincang dengan salah satu Bule asal Prancis yang mengadakan tour di desa Penglipuran. Bule Asal Francis tersebut sangat mengagumi keindahan Desa Penglipuran dan kebudayaan masyarakat Bali. (DN - HUM)

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com