Gubug di atas Lahan Mangrove

Dewata News ( Photo By : sunari Dewata )

Dewata News - Badung

Ditengah upaya beberapa pihak untuk menyelamatkan mangrove, terdapat salah satu oknum yang telah melakukan " Reklamasi " dengan mengurug sebagaian kawasan pinggir Tahura. Kurang lebih hampir 25 are timbunan limstone yang lokasinya tak jauh dari SMA 2 Kuta ini sudah berdiri beberapa gubug dan bangunan rumah bedeng sewaan yang juga disinyalir hasil dari pegurugan. Lokasi itu nampak seperti bekas timbunan sampah yang sudah memadat menjadi lahan datar.

Seperti diberitakan Sunari Dewata , Ketua Forum Kaling Kelurahan Jimbaran, IGKG Yusa Arsana Putra ,Senin (16/09) mengatakan kalau area tersebut kira-kira 25 arean . Dia menambahkan kalau sekarang emmang masih tidak terlalu banyak akan tetapi itu sudah dari dulu, kawasan mangrove memang sedikit demi sedikit diurug dengan sampah namun setelah memadat , berdirilah bedeng diatasnya.

Parahnya lagi, pengurugan di wilayah lingkungan Perarudan, Kelurahan imbaran oleh oknum yang sampai saat ini belum diketahui dengan jelas tersebut dilakukan tepat dibelakang plang nama Tahura dari Dinas Kehutanan.

Lebih lanjutnya lagi ia pun menerangkan bahwa gubuk yang berdiri disana tidak ditempati oleh masyarakat setempat , ditambahkannya lagi dia mengatakan bahwa juga mendapatkan Duktang (Pneduduk Pendatang) tanpa memiliki identitas.