Aliansi Hindu Muda Indonesia Tolak Pembangunan Mushola di Gitgit - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

6/12/14

Aliansi Hindu Muda Indonesia Tolak Pembangunan Mushola di Gitgit



                                                       
 Membentangkan spanduk penolakan, sementara perwakilan diterima di ruang Ketua DPRD Buleleng

Buleleng (Dewata News) –   Aliansi Hindu Muda Indonesia menolak pembangunan tempat ibadah non Hindu atau Mushola yang rencananya akan didirikan di jalur utama Denpasar-Singaraja, wilayah Gitgit yang terletak di kawasan suci, Kecamatan Sukasada.

       ”Kami dari Aliansi Hindu Muda Indonesia menyatakan aspirasi masyarakat, terkait dengan keresahan dan kekhawatiran akan hilangnya eksistensi umat Hindu dan budaya Bali, sehubungan denhan rencana akan dibangunnya tempat ibadah, Moshola di jalur utama Denpasar-Singaraja, wilayah Gitgit,” kata Koordinator Aliansi Hindu Muda Indonesia Agus Purnama Wirawan usai menyampaikan aspirasinya di DPRD Kabupaten Buleleng, Kamis (12/06) siang.

      Ia mengungkapkan, organisasi yang dikoordinir itu keberatan, karena rencana pembangunan tempat ibadah ini terletak di kawasan rawan bencana tanah longsor, sehingga akan membahayakan masyarakat sekitar.

     ”Kami menduga di sekitar kawasan pembangbunan tempat ibadah tersebut tidak tetdapat pemukiman umat Islam, yang mana hal itu merupakan suatu syarat pembangunan tempat ibadah. Bahkan, disekitar kawasan tersebut lebih banyak terdapat pemukiman umat Hindu,” ungkapnya.

     Ketika menyampaikan aspirasi ke DPRD Buleleng siang itu, Aliansi Hindu Muda Indonesia bersama-sama Cakrawayu Buleleng yang menolak dengan tegas pendirian Moshola tersebut.

     ”Kami menolak tegas pendirian Mushola di lokasi berpotensi akan terjadi longsor tersebut, dan jika terjadi bencana kembali yang akan menerima efeknya Pemerintah Kabupaten Buleleng,” kata Penyarikan Cakrabayu Buleleng Ketut Wiryadana.

      Ketua Komisi D DPRD Buleleng Gede Ardika ketika menerima Aliansi Hindu Muda Indonesia dan Cakrawayu Buleleng itu menyatakan, menampung segala aspirasi yang disampaikan dan segera akan ditindaklanjuti kepada instansi terkait, termasuk melakukan kunjungan ke lokasi rencana pembangunan tempat ibadah tersebut. (DN~TiR).—


No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com