Jembrana, dewatanews.com - Rutan Kelas IIB Negara dengan tim gabungan Polres Jembrana bersama Kodim 1617/Jembrana melakukan pemeriksaan mendadak pada blok hunian warga binaan, Jumat (10/10), malam.
Kepala Rutan Kelas IIB Negara I Gusti Agus Putra Mahendra selaku Kepala menyampaikan apresiasinya pada tim gabungan atas pelaksanaan operasi yang dilakukan.
"Kolaborasi yang solid ini adalah fondasi utama dalam mewujudkan Rutan Negara yang aman, tertib, dan bebas dari barang terlarang. Dalam hal ini kami akan terus meningkatkan kewaspadaan," ujarnya.
Sementara, Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, I Nyoman Tulus Sedeng menyebutkan, Operasi senyap ini merupakan tindak lanjut arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan sekaligus menjadi sinergi kuat antar aparat penegak hukum.
"Penemuan benda-benda tajam sangat krusial untuk mencegah potensi bahaya. Sinergi ini adalah kunci untuk menjaga stabilitas keamanan dan kondusivitas wilayah," ungkapnya.
Lebih lanjut, Tulus menyampaikan, pelaksanaan operasi kali ini tidak menemukan narkotika maupun telepon genggam. Namun tim gabungan berhasil menyita sejumlah barang yang berpotensi membahayakan seperti silet, pecahan kaca, korek api gas, kartu remi dan ikat pinggang berkepala besi.
"Tim gabungan saat menggeledah warga binaan berhasil menyita Barang-barang yang berpotensi membahayakan. Selanjutnya operasi berjalan kondusif dan diakhiri dengan pendataan seluruh barang sitaan untuk dimusnahkan sesuai dengan prosedurnya," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com