Mandalika, dewatanews.com - Dengan antusiasme tinggi, PLN Icon Plus Strategic Business Unit (SBU) Regional Bali & Nusa Tenggara menyambut kedatangan rombongan EV Journey Jakarta-Mandalika. Kedatangan rombongan ini menandai fase penting dari perjalanan panjang yang telah dimulai dari Jakarta dan akan melakukan penyeberangan dari Banyuwangi menuju Pulau Bali.
Sebagai bagian dari tahapan perjalanan yang penting ini, rombongan akan menyusuri keindahan Pulau Bali sebelum akhirnya menyeberang ke Pulau Lombok. Selama perjalanan melalui rute ini, terdapat sekitar 16 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di sepanjang jalur Bali hingga Lombok.
Direktur Utama PLN Icon Plus Ari Rahmat Indra Cahyadi mengatakan, “Perjalanan ini merupakan manifestasi nyata dari kesiapan dan keandalan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, khususnya dalam mendukung perjalanan jarak jauh. Kami juga berkomitmen untuk memberikan kemudahan bagi para pengguna EV dengan dukungan fitur Trip Planner di aplikasi PLN Mobile yang dapat mengecek lokasi SPKLU terdekat sepanjang rute perjalanan, sehingga pengguna tidak perlu ragu untuk mengunakan mobil listrik".
General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Bali & Nusa Tenggara Iwan Sofyan Sori, mengatakan, “Ini merupakan komitmen kami dalam mendukung transformasi energi hijau yang berkelanjutan dan menjadi bukti bahwa perjalanan jarak jauh dengan kendaraan listrik di Indonesia bukan lagi sebuah hambatan.”
Rombongan EV Journey Jakarta-Mandalika ini akan menyelesaikan perjalanannya di Mandalika pada tanggal 24 April 2024, setelah menempuh perjalanan lebih dari 1.300 KM.
Perjalanan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi dan membuka kesempatan kolaborasi yang lebih luas untuk pengembangan dan peningkatan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Melalui kegiatan seperti EV Journey ini, PLN Icon Plus berharap dapat terus berkontribusi dalam percepatan transisi energi dan penurunan emisi karbon di Tanah Air. PLN Icon Plus juga terus membuka kesempatan berkolaborasi dengan berbagai mitra untuk pengembangan ekosistem kendaraan listrik.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com