796 Pasien Positif Covid-19 di Bali Masih Dalam Perawatan

 

Denpasar, dewatanews.com - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali mencatat hingga Senin (26/10), pasien positif COVID-19 yang masih dalam perawatan atau kasus aktif sebanyak 796 orang.

"Jika dipersentasekan, 796 pasien yang dalam perawatan ini sebesar 6,95 persen dari jumlah kumulatif 11.455 kasus positif COVID-19 yang terkonfirmasi," kata Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra, di Denpasar, Senin (26/10).

Adapun sebaran dari 796 pasien yang masih dalam perawatan itu yakni dari Kabupaten Jembrana (31), Tabanan (63), Badung (191), Kota Denpasar (175), Gianyar (159), Bangli (26), Klungkung (61), Karangasem (49), Buleleng (39), satu orang dengan domisili dari luar Bali dan satu warga negara asing.

Pihaknya juga melaporkan hari ini ada sebanyak 59 pasien positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh. Mayoritas dari Kabupaten Badung (17), sedangkan pasien yang sembuh di kabupaten/kota lainnya di Bali yakni Kabupaten Jembrana (4), Tabanan (3), Kota Denpasar (6), Gianyar (16), Klungkung (2), Karangasem (4) dan Buleleng (7).

Dengan tambahan 59 orang yang sembuh ini, jumlah pasien positif COVID-19 yang telah sembuh secara kumulatif  di Pulau Dewata menjadi sebanyak 10.285 orang atau 89,79 persen dari total kasus positif yang terkonfirmasi.

Dewa Indra yang juga Sekda Bali itu menambahkan, pada hari ini juga tercatat ada tambahan 67 kasus baru, sehingga jumlah kumulatif kasus positif COVID-19 di Pulau Dewata menjadi 11.455 orang.

Adapun sebaran kasus baru pada hari ini yakni dari Kabupaten Jembrana (1), Tabanan (4), Badung (22), Kota Denpasar (22), Gianyar (9), Klungkung (3), Karangasem (5) dan Kabupaten Buleleng (1).

Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali juga mencatat ada tambahan dua pasien yang meninggal dunia yakni dari satu orang dari Kabupaten Gianyar dan satu orang dari Kabupaten Karangasem.

"Dengan demikian, secara kumulatif pasien yang meninggal dunia karena COVID-19 di daerah kita menjadi 374 orang atau 3,26 persen," ujarnya.

Pihaknya mengimbau masyarakat untuk senantiasa disiplin menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan, sehingga bisa memutus penyebaran COVID-19.

"Marilah kita laksanakan protokol kesehatan dengan disiplin untuk selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, dan menghindari keramaian," kata Dewa Indra.