Gianyar, Dewata News. Com - Joaquin Ferban, laki-laki, wisatawan asal Argentina yang menginap di Nick's Home Stay Banjar Padang Tegal, Ubud, Gianyar, Terpaksa melaporkan dua karyawan Money Changer, yang berlokasi di kawasan Ubud, Gianyar, I Komang Darmawan asal Banjar Dinas Temakung, Kubu, Karangasem dan I Komang Udik Artawan Asal Banjar Dinas Jatituhu, Kubu, Karangasem ke Mapolres Gianyar.
Ini karena kedua tersangka nekat melakukan penipuan saat korban menukakarkan uang di Money Changer tempat pelaku bekerja. Kejadian berawal pada Sabtu (22/02) sekitar pukul 14.30 wita, korban bersama saksi Camilia Lopes Marsono, datang ke Money Changer bertempat di jl mongkey forest Lingkungan Padang Tegal Kec.Ubud Kab.Gianyar.
Sampai di lokasi Money Changer korban dan saksi menukarkan uang sebanyak 800 Dollar Amerika yang disepakati per-dollarnya seharga Rp 13.725 . Saat itu terlapor menghitung dan memberikan uang kepada korban, namun korban tidak menghitung jumah uang tersebut.
Setiba di hotel korban menghitung jumblah uang yg ditukarkan, yang seharusnya berjumblah Rp 10.980.000,-, namun uang yg di terima korban hanya Rp 8.080.000.
Mengetahui uangnya kurang, korban dan saksi kembali mendatangi Money Changer tersebut dan komplin dengan pelayanan petugas money chenger tersebut.
Korbanpun memberitahukan kejadian tersebut kepada petugas hotel tempat korban menginap. Dari pemberitahuan ini petugas hotel pun menyampaikan kepada pecalang Ds.Padang Tegal dan dilanjutkan laporan ke Mapolres Gianyar.
Kasat Reskrim Polres Gianyar AKP Deni Septiawan, S.I.K MH mengamankan pelaku penggelapan sekitar pkl 15.30. Di Br.Padang Tegal, Ubud, Gianyar. Barang bukti uang sejumlah Rp 2.900.000, kini ikut diamankan untuk prosek penyelidikan lebih lanjut. (DN - CiN)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com