Buleleng, Dewata News. Com – Pulau Dewata Bali menggelar Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival 2019, 21-24 November 2019, di Sambirenteng, Tejakula, Buleleng. Total ada 19 event di festival ini, terdiri dari bahari, sport tourism, bazaar, parade seni budaya, hingga religi.
“Buleleng dan Bali merupakan sangat kaya akan alam dan budaya. Di dalamnya ada keselarasan yang harus dipertahankan. Kekuatan ini akan dikemas secara spektakuler melalui Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival 2019,” ungkap Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana.
Aktivitas Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival 2019 akan terbagi ke beberapa lokasi. Dive akan digelar di Pantai Sambirenteng, Sedangkan kegiatan seni dan budaya di Lapangan Sambirenteng.
"Dengan tema Gurnita Merdangga Teja Santhi"
“Melalui Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival 2019, semua elemen dari keseimbangan tersebut dirawat dengan baik. Dari situ, Buleleng akan tetap eksis dan selalu jadi destinasi wisata terbaik, Ada value ekonomi yang bisa dirasakan oleh masyarakat,” dan bangkitnya seni budaya setiap desa yg ada di Buleleng", kata Bupati PAS lagi.
Pembukaan Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival 2019 hari Kamis pagi (21/10) sekitar pukul 08.00 Wita, di Lapangan Sambirenteng.
Penandanya? Lomba Gebogan Bunga, lalu dilanjutkan aktivitas upacara religi dengan manifestasi Dewa Baruna di Pantai Sambirenteng. Ada juga konservasi terumbu karang sekaligus pelepasan Tukik dan restocking Ikan.
Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival juga menyajikan Survey Bawah Laut dengan Metode Manta Tow. Kemudian, Sosialiasai Pengelolaan Terumbu Karang, Dive Explore, dan Bersih Pantai.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng Nyoman Sutrisna menerangkan, Buleleng menjadikan kulit destinasi liburan terbaik pekan ini, ada 86 daya tarik wisata (DTW) berdasarkan peraturan Bupati no 51 tahun 2017.
“Festival ini akan jadi sajian terbaik destinasi wisata Buleleng di pekan ini. Ada banyak inspirasi yang yang ditawarkan Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival 2019", jelasnya.
Menurut Sutrisna, potensi wisata baharinya dilestarikan dengan aneka aktivitas positif.
"Festival mengajarkan bagaimana keseimbangan hidup bisa dicapai dengan merawat seluruh elemennya, dengan konsep Tri Hita Karana dan menjalankan sapta pesona terang", kata Nyoman Sutrisna.
Pesta hari pertama Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival 2019 makin menarik dengan beragam sajian seni dan budayanya. Sebut saja, Tari Puspa Wresti Kolosal, Tari Penyambutan-Selat Segara, Tetabuhan, Tabuh Bima Kroda, Tari Cendrawasih, hingga Tari Palawakya. Rasa kekinian pun dimunculkan secara kental D’D and Friends juga Lolot Band.
“Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival 2019 dijamin super meriah. Konten-konten festival menarik bahkan sudah digelar sejak hari pertama. Wisatawan dijamin terkesan dengan beragam sisi menginspirasi dari event. Sebab, beragam potensi terbaik pariwisata Buleleng juga ikut ditampilkan,” papar Nyoman Sutrisna.
Memberikan experience terbaik, Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival 2019 membuka stand Kuliner, Kerajinan, dan UMKM. Ada juga Lomba Mewarnai Siswa TK, Lomba Menggambar Siswa SD, dan Lomba Pidato Bahasa Bali Remaja. Aktivitas sport tourism bisa diikuti melalui Yoga, Senam Zumba, dan Jalan Santai yg diikuti oleh masyarakat.
“Silahkan berkunjung ke Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival. Ada banyak inspirasi besar dan hiburan meriah di sana. Event ini terbuka bagi siapapun, bahkan lintas usia", imbuhnya.
Kenapa? Menurut Kadis Pariwisata Buleleng, Ir.Nyoman Sutrisna, MM d ada juga konten khusus untuk anak di Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival.
Untuk konten openingnya saja, menurut Kadis Pariwisata Buleleng Nyoman Sutrisna, menarik, karena ada pembelajaran konservasi alam. Dari situ siapapun diharapkan memiliki empati besar terhadap lingkungan sekitar.
Kadis Pariwisata Buleleng Nyoman Sutrisna juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kementerian Pariwisata, Kementerian Perikanan dan Kelautan RI, Instansi terkait, Balai Riset Gondol. KSDA, LSM, PDAM. BPD sgr. serta masyarakat yg telah mendukung kegiatan ini sehingga bisa terselenggara. (DN - TiR).--
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com