Banjar Tegal, Mediasi yang berlangsung senin (18/11/2013) sore di Ruang Unit 4 kantor Bupati Buleleng itu dipimpin langsung Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana didampingi Wabup Sutjidra, serta dihadiri Instansi terkait.
Seperti diberitakan Buleleng Round Up , Kegiatan mediasi tersebut juga dihadiri oleh Pihak yang bersengketa baik dari pengurus Desa Pakraman Bungkulan serta delapan KK yang terancam digusur. Sayangnya, mediasi yang dilakukan Pemkab Bulleng itu berakhir tanpa hasil alias deadlock. Pasalnya tidak ada sebuah keputusan yang dikeluarkan dalam pertemuan tersebut.
Salah seorang warga yang terancam tergusur, Putu Seni Arini sangat menyayangkan pertemuan kali ini tidak ada hasil. “Kami tetap bersikukuh tidak mau untuk digusur dari lokasi yang saya tempati saat ini,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana mengaku kembali akan melakukan diskusi hanya dengan pihak pihak yang terkait untuk bisa membuat solusi untuk terbaik.
Seperti diberitakan Buleleng Round Up , Kegiatan mediasi tersebut juga dihadiri oleh Pihak yang bersengketa baik dari pengurus Desa Pakraman Bungkulan serta delapan KK yang terancam digusur. Sayangnya, mediasi yang dilakukan Pemkab Bulleng itu berakhir tanpa hasil alias deadlock. Pasalnya tidak ada sebuah keputusan yang dikeluarkan dalam pertemuan tersebut.
Salah seorang warga yang terancam tergusur, Putu Seni Arini sangat menyayangkan pertemuan kali ini tidak ada hasil. “Kami tetap bersikukuh tidak mau untuk digusur dari lokasi yang saya tempati saat ini,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana mengaku kembali akan melakukan diskusi hanya dengan pihak pihak yang terkait untuk bisa membuat solusi untuk terbaik.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com