Cari 7 ABK KM Liberty 1, Tim SAR Gabungan Temukan Tumpahan Minyak dan Lifejaket - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

10/28/21

Cari 7 ABK KM Liberty 1, Tim SAR Gabungan Temukan Tumpahan Minyak dan Lifejaket

 

Buleleng, dewatanews.com - Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar (Basarnas Bali) kembali melanjutkan pencarian terhadap 7 orang ABK KM Liberty 1 yang masih hilang di perairan utara Bali pada Kamis, (28/10). Upaya pencarian Tim SAR Gabungan dilakukan dengan mengerahkan Kapal Negara (KN) SAR 229, KRI SINGA - 651 dan satu unit Rigid Inflatable Boat.

"Upaya pencarian kita hari ini diperkuat oleh satu armada TNI AL yaitu KRI SINGA - 651 yang ikut melaksanakan pencarian di area lokasi tenggelamnya KM Liberty 1," ujar Gede Darmada, S.E., M.AP selaku SAR Mission Coordinator Basarnas Bali. 

 

Dirinya menyebutkan bahwa Tim SAR Gabungan hanya menemukan tumpahan minyak, Lifejaket dan logistik yang dicurigai sebagai bagian dari KM Liberty 1.

"Banyak tumpahan minyak serta muatan yang ditemukan oleh KRI SINGA - 651. Penemuan tersebut berjarak sekitar 25 NM arah barat daya dari lokasi tenggelamnya KM Liberty 1. Sementara itu Kapal Basarnas juga menemukan beberapa lifejaket," imbuhnya.

Dari perhitungan Aplikasi SARMAP milik Basarnas arah arus dan angin menuju ke barat, jadi Basarnas akan melakukan perluasan pencarian hingga ke arah barat dan utara singaraja. "Untuk mengantisipasi korban dibawa arus menuju barat, kita mengerahkan satu unit Rigid Inflatable Boat. Semoga korban dapat segera ditemukan," tutupnya

Hingga saat ini pencarian oleh Tim SAR Gabungan dihentikan sementara dan akan dilanjutkan kembali besok pagi sesuai dengan rencana operasi yang telah diperhitungkan.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com