Tabanan, dewatanews.com - Disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan menjadi kunci kesuksesan dalam penekan penyebaran Covid-19. Selain aparat desa melalui Satgas Gotongroyong Desa Adat sebagai benteng terakhir dalam mengamankan wilayahnya dari Covid-19, disiplin masyarakatnya juga sangat memegang peran penting. Hal tersebut bisa dilihat dalam penanganan Covid-19 di Desa Adat Singin, Selemadeg, Tabanan pada Jumat (26/6) pagi.
Terlihat penanganan oleh Satgas Gotongroyong Desa Adat sangat baik, ketika memasuki wilayah disiapkan tempat untuk mencuci tangan serta dibangun pos pemeriksaan.
Bendesa Adat Singin I Nengah Ardinata dan ketua satgas gotong royong I Ketut Suartama menjelaskan beberapa penanganan Covid19 di wilayahnya mulai dari Penyemprotan Desinfektan 1 (Satu) minggu sekali setiap hari Kamis. Ia menyampaikan jika Desa Adat Singin berjumlah 125 kk dan bergantian gotong royong dibagi menjadi 2 (Dua) kelompok untuk melaksanakan tugas penjagaan.
"Pagi dari jam 7 sampai jam 12 siang, kemudian dari jam 12 siang hingga jam 5 sore dan pada saat malam hari melibatkan STT," ungkapnya.
Lebih lanjut, Segala Himbauan Pemerintah Provinsi Bali, PHDI Bali, MDA Bali dan Kabupaten Tabanan telah di Lakukan Dengan sangat baik guna mencegah penyebaran Covid19 di Desa Adat Singin.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com