Buleleng, Dewata News. Com — Ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) KBS~ACE Pilgub Bali 2018 Kabupaten Buleleng, Gede Supriatna, SH mengaku tidak ambil pusing oleh berita dan analisa para pengamat.
Kenapa? Gede Supriatna yang juga Sekretaris DPC PDI Perjuangan Buleleng mengatakan, sangat memahami denyut nadi politik di Buleleng. Karena itu, Supit sapaan akrab Gede Supriatna kelahiran Tejakula, Buleleng mengabaikan analisa pengamat yang menyebut keretakan ditubuh partai akan berpotensi menggerus perolehan suara Koster-ACE.
”Kalau orang yang tidak paham bagaimana dinamika politik Buleleng tentu tidak akan mudah mengambil kesimpulan, terkait dinamika di internal. Kami paling paham dengan dinamika politik di Buleleng, sehingga tidak merasa ragu dengan konstelasi yang ada, termasuk adanya friksi yang dikahawatirkan. Bahkan, kami justru tidak khawatir,” tegas Gede Supriatna disela-sela kegiatan sosialisasi paslon KBS~ACE di GOR Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Minggu (14/01) sore.
Pada pagi harinya, Ketua Tim Pemenangan Paslon KBS~ACE Pilgub Bali 2018 Kabupaten Buleleng, Gede Supriatna didampingi puluhan unit mobil VW Kodok yang penuh sticker KBS~ACE untuk kegiatan sosialisasi ngeluruh Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada.
Selaku pengendali organisasi parpol berlambang kepala banteng dalam lingkaran gemuk di Buleleng, Gede Supriatna mencibir kekhawatiran sejumlah kalangan akan jebloknyasuara jago yang diusung PDI Perjuangan, I Wayan KOSTER~Cokorda ACE pada Pilgub Bali 2018, tanggal 27 Juni mendatang. ”Tidak ada yang kami risaukan, semua system telah bekerja dengan baik, bahkan kami berani mencanangkan target kemenangana sampai diatas 80 persen,” tegas Supit.
Supit mengaku saat ini tengah konsentrasi memelihara basis massa yang ada sembari melakukan terobosan baru untuk bisa menambah pundi-pundi suara melalui pemilih terkatagori melenial (swing voters).Menurutnya,semua elemen tim pemenangan KBS~ACE telah bekerja menempati posnya masing-masing hingga di semua desa di Kabupaten Buleleng. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com