Hari Raya Galungan di Buleleng, Sepi di Jalan Khusyuk di Pura - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

11/1/17

Hari Raya Galungan di Buleleng, Sepi di Jalan Khusyuk di Pura


Buleleng, Dewata News. Com —   Umat Hindu Dharma di Provinsi Bali, termasuk di Kabupaten Buleleng Rabu (01/11), dengan khidmat dan sederhana, namun tetap semarak, merayakan Hari Suci Galungan yang merupakan hari kemenangan Dharma (kebaikan) melawan Adharma (keburukan).Serangkaian libur dalam rangka perayaan hari Raya Galungan membuat suasana jalan raya dan berbagai pusat keramaian seperti pertokoan, di seputaran Kota Singarajar, Bali, lengang.
 
Suasana berbeda terlihat  khusuk di berbagai pura di ibukota kabupaten Buleleng ini, khususnya di Pura Kahyangan Tiga Desa Pakraman Buleleng, maupun tempat-tempat suci keluarga.
 
Beradasarkan pantauan Dewata News.com, di berbagai jalan-jalan  Kota Denpasar maupun yang menuju ke arah obyek wisata seperti Lovinaa, dan dari Kota Singaraja ~ Amlapura menuju Karangaseam maupun Bangli maupun Gianyar dan Klungkung, hanya beberapa kendaraan terlihat lalu lalang.
 
Instansi pemerintahan di Buleleng,Bali juga libur selama tiga hari, terhitung sejak Selasa (30/11) hingga Jumat (03/11), bertepatan dengan Purnama Sasih Kelima..
 
Sementara sekolah di semua jenjang, khususnya sekolah negeri libur selama satu minggu, sejak Senin (03/11) hingga Minggu (05/11).
 
Sementara itu, umat Hindu yang tinggal merantau di Kota Singaraja, segian besar memilih mudik ke daerah asal, guna merayakan hari raya Galungan bersama keluarga.
 
Hal ini seperti diungkapkan oleh Gek Odo, yang  bertahun-tahun tinggal di Kota Singaraja dan bekerja sebagai pegawai pada salah satu dinas di lingkungan Pemprov Bali.
 
“Ya saya pulang kampung lah ke Jembrana buat sembahyang dan merayakan Galungan samkeluarga besar,” katanya sembari tersenyum.
 
Suasana khusyuk siang itu terlihat saat seorang umat Hindu sedang melaksanakan sembg. saat Hari Raya Galungan di Gria Bondol, Babakan, Sambangan, (DN ~ TiR

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com