TMP Curasthana Dinilai Tidak Murni sebagai Taman Makam Pahlawan - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

8/15/17

TMP Curasthana Dinilai Tidak Murni sebagai Taman Makam Pahlawan

Buleleng, Dewata News.com —   Ketua Markas Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Buleleng, Wayan Suanda menilai, keberadaan Taman Makam Pahlawan Çurastana tidak murni sebagai taman makam pahlawan.
Kenapa? Ketika digelar tatap muka Pemkab Buleleng dengan Veteran RI serangkaian HUT ke-72 Kemerdekaan RI, di Lobi Athiti Wisma Kantor Bupati Buleleng, Senin (14/08) sore, Wayan Suanda asal Desa Penuktukan, Tejakula menyorot papan nama para pahlawan tidak sesuai dengan ketentuan.
”Melihat kenyataan di laoanganm banyak kijing atau papan nama para pahlawan yang tidak sesuai dengan ketentuan. Seperti contoh, tahun gugurnya pahlawan Gusti Putu Wisnu yang sebenarnya tahun 1946, namun dikijing tertera tahun 1948. Demikian pula yang layak disebut dengan kata gugur,” kata Suanda.
Karena, menurut Suanda, tidak semua berpredikat gugur, yang meninggal sesudah kemerdekaan jangan memakai istilah gugur, pakailah wafat atau meninggal.
Sementara itu Wakil Bupati Buleleng, dr.I Nyoman Sutjidra, Sp.OG menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pengurus Markas LVRI terkait masukan yang disampaikan. Untuk perbaikannya, akan segera dikoordinasikan dengan OPD terkait, yakni Dinas Sosial.
Pada tatap muka Veteran dengan Wakil Bupati Nyoman Sutjidra dsore itu, diserahkan bingkisan kepada 50 orang anggota Veteran di Buleleng. Saat ini anggota Veteran di Kabupaten Buleleng tercatat 389 orang, tersebar di 9 kecamatan.
Di tempat terpisah, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng Gede Komang ketika dikonfirmasi mengatakan, rencana dibangun kembali patung ”Banteng Kedaton” akan diusulkan dalam anggaran tahun 2018 mendatang.
 ”Dibangun kembali patung Banteng Kedaton sebagai symbol kekuatan Bangsa Indonesia itu, setelah menerima berbagai saran dan masukan dari tokoh-tokoh masyarakat,” imbuhnya saat dijumpai usai sidang paripurna DPRD Buleleng.  (DN ~ TiR).

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com