2800 Mahasiswa Baru Undiksha Jalani OKK - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

8/15/17

2800 Mahasiswa Baru Undiksha Jalani OKK


Buleleng, Dewata News. Com — Sebanyak 2800 mahasiswa baru dari berbagai fakultas plus Akademi Kebidanan Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, digembleng melalui  masa Orientasi Kegiatan Kampus (OKK). Kegiatan yang dimulai, Senen (14/08) akan berlangsung selama 5 hari hingga Jumat (18/8/2017) di kampus setempat.
 
Seperti dilaporkan Ketua Panitia OKK, Surya Karisma, kegiatan OKK bertujuan untuk mempercepat adaptasi mahasiswa baru dengan kehidupan kampus, sebagai masa peralihan bagi mahasiswa baru dari SMA/SMK ke lingkungan perkuliahan.
 
Masa orientasi yang digelar setiap tahun bagi mahasiswa baru, menurut Rektor Dr. Nyoman Jampel M.Pd, lebih menekankan pada rasa kegembiraan dan kekeluargaan dan tidak ada unsur tekanan. Bahkan, semua kegiatan di lingkungan Undiksha tetap mengedepankan azas-azas kekeluargaan.
 
”Kami mengedepankan bagaimana dalam setiap kegiatan tidak hanya OKK, kami tetap mengedepankan azas-azas kekeluargaan”, ucapnya. 
 
Kegiatan OKK yang berlangsung lima hari ini diisi dua kegiatan, yakni kegiatan dalam ruangan dan kegiatan diluar ruangan. Kegiatan diluar ruangan meliputi pengenalan kegiatan kemahasiswaan, pengenalan organisasi kemahasiswaan serta penelusuran minat dan bakat.
 
Sementara kegiatan di dalam ruangan meliputi program kegiatan akademik, kegiatan kemahasiswaan seperti sosialisasi, terkait bahaya narkoba dan HIV/AIDS serta sosialisasi terhadap berbagai pelatihan kampus.
 
Pada Senin sore, kegiatan di dalam ruangan diisi kuliah umum dari Pangdam IX Udayana Mayor Jendral Komarudin Simanjuntak S.IP, M.Sc di ruang auditorium kampus setempat, dengan topik Pentingnya Pancasila Bagi Mahasiswa Untuk Menatap  Masa Depan Bangsa. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com