Suasana Hujan Tak Surutkan Semangat Peserta Upacara Nyugjug - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

6/13/17

Suasana Hujan Tak Surutkan Semangat Peserta Upacara Nyugjug


Buleleng, Dewata News. Com —Kendati hujan tidak mengurangi semangat warga pemilet (peserta) upacara Pitra Yadnya ”Ngaben Massal” Banjar Pakraman Banjar Tegal melaksanakan acara Nyugjug ke Pura Dalem, Desa Adat Pakraman Buleleng, Selasa (13/06) Anggara Wage Matal. Suasana hujan gerimis yang tak reda sejak pukul 06.00 Wita,para pemilet kompak berada di arena bangsal untuk selanjutnya, sekitar pukul bergerak masing-masing membawa adegan 32 sawa, dan 63 yang Ngerapuh & Ngelungah, dengan berjalan kaki menuju Pura Dalem.
 
Dikoordinir Ketua Panitia, Jmk. Gede Wenten dengan Koordinator Upacara&Upakara Jro Bhawati Made Artawa bersama panitia lainnya,termasuk Kelian Adat Banjar Pakraman Banjar Tegal Jmk. Putu Santra, perjalanan langkah awal upacara Ngaben Massal Banjar Pakraman Banjar Tegal ini berjalan dengan tertib diiringi tetabuhan gong..
 
Kegiatan upacara Nyugjug di Pura Dalem tidak menyurutkan tulus pemilet, kendati halaman di Jeroan basah tapi para pemiet yang membawa adegan duduk bersimpuh hingga acara selesai dipimpin Jmk.Dalem.
 
Sekitar pukul 11.00 Wita sebelum tengah hari, para pemilet yang di-”aben” masih dikubur, dilanjutkan dengan upacara Mungkah di Setra Adat Banjar Tegal dengan bunyi suaran tetabuhan gong ngerentebin.Acara mungkah di setra adat Banjar Tegal ini dipuput Ratu Peranda Geria Mas.
 
Setelah acara Mungkah, dilanjutkan dengan acara Meseh Lawang, ring Cangkem Setra, tikungan jalan Pahlawan, Kelurahan Banjar Tegal diikuti semua pemilet diiringi suaran tetabuhan gong yang tak pernah sepi.
 
Hingga saat acara Meseh Lawang-pun, hujan gerimis masih menyelimuti Gumi Panji Sakti, namun karena agenda rangkaian Ngaben Massal ini sudah menjadi keputusan pihak panitia, sehingga pelaksanaan acara demi acara tetap berlangsung tanpa mengurangi makna dari acara.
 
Sementara rangkaian acara Ngaben Massal Banjar Pakraman Banjar Tegal pada hari Rabu ~ Buda Kliwon Matal (14/06), diawali dengan Mebersihpada pukul 08.00 Wita. Kemudian dilanjutkan dengan Nunas Tirta – Manah Toya ke Pura Mumbul pada pukul 14.00 Wita. Dua jam kemudian, pukul 16.00 Wita acara Medayu-dayuan / mendak Tirta Manah Toya di pelataran Tugu Singa, dan jam 19.00 Wita acara Ngaskara. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com