Bak Sampah Makan Badan Jalan Dikeluhkan Warga

Buleleng, Dewata News.com — Keberadaan bak-bak sampah yang meluber ke badan jalan, memang cukup mengganggu para pengguna lalulintas jalan seperti di Jalan Ahamad Yani Barat dan Jalan Gajah Mada, Singaraja maupun di kawasan Tukadmungga.

 

Kondisi inipun tak pelak kerap membuat macet jalan jika ada kendaraan besar melintas, sehingga sangat sering dikeluhkan oleh masyarakat, karena berpotensi menimbulkan kecelakaan lalulintas.

 

Keluhan ini muncul dari salah seorang pengguna jalan, sebut saja Agus Sudirman. Menurutnya, para pengendara kerap terganggu dengan keberadaan bak sampah di badan jalan. Belum lagi, jika sampah penuh, maka sampah akan berserakan di jalan.

 

"Memang bak sampah ini perlu, tapi apa tidak bisa dipinggirkan tempatnya? Ya, paling tidak di trotoar atau cari tempat aman," ujarnya saat melintas di jalan A.Yani, sebelah timur jembatan Panji.

 

Begitu juga bak sampah yang ada di kawasan Tukadmungga, sangat berbahaya pada malam hari, karena pada malam hari di sekitar bak sampah itu tidak ada penerangan jalan.

 

Keluhan-keluhan masyarakat inipun mulai disikapi Satlantas Polres Buleleng, dengan turun langsung untuk melakukan pemantauan dan pemeriksaan terhadap keberadaan bak tempat pembuangan sampah.

 

Bak sampah yang posisinya berada di badan jalan maupun yang menggunakan sebagian badan jalan di wilayah Jalan Ahmad Yani dan Jalan Gajah Mada.

 

Dari hasil pantauan, telah ditemukan posisi tempat sampah sementara yang menggunakan badan jalan, bahkan tidak dilengkapi dengan rambu-rambu ataupun petunjuk tentang keberadaan tempat sampah tersebut.

 

Kondisi inipun sangat membahayakan keselamatan para pengguna jalan yang melintas dijalur jalan tersebut.

 

Terlebih lagi, disekitar lokasi sangat minim lampu penerangan jalan. Sehingga, membuat posisi bak tempat pembuangan sampah akan sulit terlihat saat malam hari, yang membuat resiko terjadinya kecelakaan sangat tinggi.

 

Kasat Lantas Polres Buleleng, AKP. Adi Sulistyo Utomo mengatakan, keberadaan bak tempat pembuangan sampah sementara ini memang sangat diperlukan warga yang tinggal di sekitar lokasi, dan menjadi solusi bagi warga sebagai tempat penampungan sekaligus tempat pembuangan sampah.

 

"Anggota kami sudah mengecek tadi. Seharusnya, keberadaan tempat sampah itu, harus memperhatikan kondisi jalan dan arus lalulintas di sekitar. Sehingga, tidak mengganggu masyarakat sebagai pengguna jalan," kata AKP. Adi Sulistyo, Sabtu (10/06).

 

Dijelaskan Adi, nantinya hasil dari pantauan dan pemeriksaan terhadap keberadaan tempat sampah ini, akan dibuatkan kajian yang nanti diteruskan ke instansi terkait dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Buleleng, untuk dicarikan solusi terbaik.

 

"Kami akan memerintahkan anggota, untuk dibuatkan kajian dan evaluasi untuk sebagai bahan pertimbangan, yang akan kami teruskan kepada instansi yang berwenang, agar dapat ditindaklanjuti demi kepentingan dan keselamatan seluruh masyarakat sebagai pengguna jalan," tutupnya. (DN ~ TiR).—