Polisi di Buleleng Antisipasi Peredaran Pupuk Palsu - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

5/19/17

Polisi di Buleleng Antisipasi Peredaran Pupuk Palsu


Buleleng, Dewatanews. Com -- Guna mengantisipasi peredaran pupuk dan pestisida palsu, jajaran Polres Buleleng melaksanakan pengecekan ke sejumlah penjual di wilayah Kecamatan Sawan.
 
Unit Patroli Polsek Sawan dipimpin Pawas Ipda Made Arsayana melaksanakan pengecekan di toko pupuk dan pestisida Sari Kandi di Banjar Badung Desa Bungkulan Kecamatan Sawan sekaligus berdialog dengan pemilik toko Dewa Made Gereh.
 
Seizin Kapolres Buleleng, Kapolsek Sawan AKP I Made Derawi ketika dihubungi membenarkan Unit Patroli beberapa hari belakangan ini telah melaksnakan tugas mengecek sejumlah pedagang pupuk dan peptisida di wilayah hukum Polsek Sawan.
 
Ketika melakukan pengecekan, jelas Made Derawi, anggota menyampaikan antisipasi peredaran pupuk dan pestisida yang diduga palsu, sehingga tidak merugikan petani.
 
"Pedagang harap selalu meneliti kemasan pupuk maupun pestisida, perhatikan no batch, bandingkan dengan kemasan pada barang sebelumnya, cek sumber maupun produsen yang memang telah dikenal sebelumnya dan paling penting penyimpanan agar jauh dari jangkauan anak-anak", ucap Kapolsek Sawan AKP Made Derawi,  Jumat (19/05).
 
Kepada para pedagang oleh anggota juga disampaikan, apabila ada hal-hal yang mencurigakan agar menghubungi Polsek Sawan pada nomor  telpon (0362) 24900.
 
Kapolsek Sawan AKP  Made Derawi juga menjelaskan, langkah antisipasi peredaran produk  pupuk maupun pestisida yang diduga palsu ini untuk mencegah jangan sampai karena kurangnya informasi dan pengetahuan serta di-imingi keuntungan yang lebih besar, pihak pedagang mengedarkan produk tersebut.
 
"Apabila nantinya didapatkan ada beredar produk apapun yang diduga palsu akan ditindak tegas sesuai UU Perlindungan Konsumen, UU Hak atas kekayaan intelektual (HAKI) maupun perundang undangan lainnya", imbuhnya. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com