DED Pembangunan RTH Sukasada Tahap II Mulai Disusun - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

5/26/17

DED Pembangunan RTH Sukasada Tahap II Mulai Disusun


Buleleng, Dewatanews. Com —Pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kelurahan Sukasada mulai dilanjutkan. Sebagai langkah awal dari pembangunan  tahap II yang menggunakan lahan bekas Balai Benih Utama (BBU) itu, adalah menyusun Detail Engineering Design (DED), dan untuk kepentingan dimaksud, pihak konsultan perencanaan dari PT. Mitra Tri Sakti melakukan presentasi awal DED ini.
 
Presentasi ini dilakukan langsung oleh I Wayan Winarta dari PT. Mitra Tri Sakti di depan Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, dan Pimpinan OPD terkait bertempat di Ruang Rapat Lobi Kantor Bupati Buleleng, Jumat (26/05).
 
Ditemui usai presentasi, Winarta menjelaskan, pada tahap awal pembangunan tahap II daripada RTH Sukasada ini akan bertemakan ”Empat Pilar Kebangsaan Indonesia”. Empat pilar tersebut, lanjut dia, adalah Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. ”Tema ini untuk mendukung tema awal yang diberikan Bupati Agus Suradnyana, yaitu Sejarah Bung Karno, sebab Bung Karno sendiri yang mencetuskan Empat Pilar Kebangsaan tersebut,” ujar Winarta.
 
Kenapa tema itu dipilih? Menurut Winarta, Bung Karno selalu mengingatkan rakyatnya akan Empat Pilar Kebangsaan tersebut, sehingga Empat Pilar Kebangsaan Indonesia ini yang harus ditanamkan pada seluruh golongan masyarakat agar seluruh masyarakat bisa hidup berdampingan walaupun berbeda secara ras, agama ataupun golongan.
 
Ia menambahkan, pada RTH ini akan dibangun beberapa relief ataupun diorama yang akan menceritakan sejarah Bung Karno, yang mana ibunya berasal dari Baleagung, Kabupaten Buleleng. Relief ini bertujuan untuk menjelaskan sejarah tersebut.
 
Selain untuk pusat rekreasi, RTH ini nantinya juga akan berfungsi sebagai pusat edukasi. Memberikan pelajaran kepada masyarakat, bahwa Bung Karno ataupun ibunya berasal dari Kabupaten Buleleng. ”Taman atau RTH ini nantinya akan berfungsi ganda. Selain untuk pusat rekreasi, RTH juga akan berfungsi sebagai pusat edukasi sejarah tentang Bung Karno,” imbuh Winarta.
 
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan (Disperkimta) Kabupaten Buleleng, Ni Nyoman Surattini mengungkapkan, presentasi ini merupakan presentasi awal dari DED yang telah disusun.
 
 Nantinya, DED ini akan terus diperbaiki serta melakukan koordinasi dengan bupati dan tokoh masyarakat yang mengerti akan sejarah yang sebenarnya. Ditargetkan pembangunan tahap II RTH Sukasada ini ditenderkan bulan Juni 2017.
 
“Ini baru laporan pendahuluan ataupun presentasi awal. Nantinya kami akan terus berkoordinasi, baik itu dengan bapak bupati maupun tokoh-tokoh masyarakat yang mengerti akan sejarah Bung Karno,”  ungkapnya.
 
Mengenai usul dari Bupati Agus Suradnyana saat presentasi untuk membangun patung Bung Karno tahun depan,dan tahun ini diselesaikan untuk seluruh fasilitas pendukung taman saja, Surattini mengatakan, sebenarnya pihaknya sudah menganggarkan untuk penyelesaian semuanya. Namun, Bupati Agus Suradnyana meminta untuk pembuatan patung tahun depan saja.
 
“Ya sesuai dengan permintaan bapak bupati, patung akan dibangun tahun depan. Tahun ini akan diselesaikan seluruh taman beserta fasilitas penunjangnya. Bapak Bupati meminta ini agar Taman ini bisa segera dinikmati oleh masyarakat,” imbuhnya.
 
Untuk diketahui, proyek ini dianggarkan sebesar Rp6,7 milyar untuk digunakan pembuatan taman non finishing diluar pembangunan patung Bung Karno. (DN ~ TiR).

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com