Buleleng, Dewata News.com ~ Fasilitas umum berupa jalan dan jembatan yang diterjang banjir bandang di Kabupaten Buleleng, kerugiannya mencapai sekitar Rp3 miliyar.
Banjir bandang dan longsor yang terjadi di beberapa desa di Kabupaten Buleleng, memporak-porandakan perumahan warga dan fasilitas umum seperti jalan dan jembatan.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Buleleng Suparta Wijaya, saat dikonfirmasi mengungkapkan, akibat bencana alam tersebut kerugian diperkirakan mencapai Rp3 miliar.
Menurut Suparta Wijaya, jalan dan jembatan yang tergerus banjir bandang perlu segera mendapat penanganan.
“Ada beberapa yang memang harus ditangani segera masuk dalam kondisi tanggap darurat, karena kalau tidak ditangani atau dibiarkan, kami khawatir nanti akan memutus akses pengguna jalan”, ucapnya di Singaraja, Selasa (21/02).
Terkait masalah dana yang akan dimanfaatkan untuk pembangunan fasilitas umum yang terdampak musibah banjir bandang dan longsor, menurut Suparta Wijaya, sepenuhnya berada di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buleleng.
Sementara Dinas PU dan Penataan Ruang Kabupaten Buleleng hanya ikut sebagai tim teknis penentuan besarnya alokasi dana yang diperlukan untuk melakukan pembangunan jembatan dan jalan akibat longsor dan banjir bandang. (DN ~ TiR)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com