Buleleng, Dewata News.com — Jajaran Satuan Narkoba Polres Buleleng gelar sidak menyasar penjual jamu, toko obat dan kosmetik di seputar Kota Singaraja. Operasi ini digelar menyikapi informasi adanya peredaran jenis obat-obatan, jamu dan kosmetik palsu.
Kasat Resnarkoba Polres Buleleng AKP Adnyana Tunggal Jaya mengaku mendapat informasi bahwa obat, jamu dan alat kosmetik palsu mulai beredar di pasaran. ”Untuk mencegah peredaran barang tersebut di Buleleng, pihaknya melakukan pencegahan dengan melakukan sidak pada sejumlah toko obat, jamu dan kosmetik.
Namun hingga sidak berakhir belum ditemukan adanya obat, jamu dan alat kosmetik palsu yang beredar,” kata AKP Adnyana.TJ di Singaraja, Sabtu (25/02) siang.
Kendati demikian, lanjut Ketut Adnyana.TJ menyatakan, pihaknya secara kontinyu akan melakukan sidak. Kepada masyarakat diharapkan untuk memberikan informasi jika ditemukan adanya produk palsu berupa obat, kosmetik maupun jamu di pasaran.
“Jika dalam sidak ditemukan penjual obat palsu tersebut maka mereka akan dijerat dengan undang-undang tentang kesehatan dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun”, ancamnya.
(DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com